SOPREMA Fisipol UGM Kembali Fasilitasi Sociopreneur Muda
Ilustrasi Pebisnis. (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Youth Study Centre (YouSure) Fisipol Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI kembali menyelenggarakan Sociopreneur Muda Indonesia (SOPREMA) Fisipol UGM. SOPREMA tahun ini mengangkat tema #7TahunSOPREMA: Recover Together Recover Stronger, Bangkit bersama Sociopreneur.
Tema yang diambil tidak lepas dari kondisi pandemi Covid-19. SOPREMA Fisipol UGM 2022 berupaya untuk mewadahi dan memfasilitasi ide wirausaha sosial, khususnya oleh pemuda, untuk kembali pulih dan bangkit kembali setelah pandemik yang kini sudah mulai terkendali.
1. Mendorong pergerakan ekonomi
(IDN Times/Arief Rahmat)“Melalui penyelenggaraan SOPREMA Fisipol UGM 2022 tahun ini, diharapkan dapat mendorong kebangkitan ekonomi dan bisnis sosial yang beberapa tahun terakhir sempat lesu akibat pandemi,” kata Media Relations SOPREMA Fisipol UGM 2022, Salsabila Adiba, Jumat (9/9/2022).
Untuk tahun ini SOPREMA akan digelar secara hybrid. Seperti salah satunya program inkubasi.
“Program Inkubasi ini menjadi bentuk nyata komitmen SOPREMA Fisipol UGM untuk terus mengembangkan potensi kewirausahaan sosial dengan melakukan pendampingan kepada para sociopreneur muda,” ucap Salsa.
Baca Juga: Mahasiswa UGM Raih Juara 3 Dunia Kompetisi Model Satelit Turki, Keren!
2. Kolaborasi dalam inkubasi
Fisipol UGM (fisipol.ugm.ac.id)Salsa mengatakan Inkubasi SOPREMA Fisipol UGM 2022 tahun ini diselenggarakan bekerja sama dengan Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi (DIT-PUI) UGM yang memainkan peran strategis dalam meningkatkan produktivitas unit usaha. Selain itu, berkolaborasi dengan Creative Hub (C-Hub) Fisipol UGM yang berperan sebagai sebuah ekosistem belajar transdisipliner.
“Kerja sama ini untuk mengatasi masalah sosial secara kreatif, bersama dengan Soprema akan memberikan mentoring dengan kurikulum yang telah dirancang untuk para peserta inkubasi. Melalui kolaborasi antara SOPREMA-PUI UGM-C-Hub, diharapkan para sociopreneur muda dapat memperoleh ruang yang lebih luas untuk mematangkan gagasan dan ide, serta memperluas jejaring dan peluang kerja sama dengan sociopreneur muda lainnya maupun para investor,” kata Salsa.
3. Inkubasi diikuti 18 tim
Universitas Gadjah Mada (Dok. Humas UGM)Program pendampingan intensif ini dirancang untuk dapat diikuti peserta selama dua bulan selama Agustus hingga Oktober 2022 secara luring di kampus UGM. Program Inkubasi SOPREMA Fisipol UGM 2022 diikuti oleh 18 tim sociopreneur muda yang berasal dari peserta SOPREMA tahun-tahun sebelumnya dan peserta inkubasi Innovative Academy UGM.
Salsa mengatakan selama mengikuti program Inkubasi SOPREMA Fisipol UGM 2022, peserta akan mengikuti kurikulum tentang kewirausahaan sosial dalam rangkaian sesi kelas dan mentoring dari DIT-PUI UGM dan C-Hub Fisipol UGM.
“Pada akhir kegiatan Inkubasi SOPREMA Fisipol UGM 2022 nanti, akan ada usaha terpilih yang berkesempatan untuk mendapatkan dana modal usaha dari Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui kegiatan Wirausaha Muda Pemula (WMP),” tandasnya.
Baca Juga: UGM Duduki Peringkat 1 Universitas dengan Pengunjung Website Terbesar
