FlipFlop TV Siap Gandeng Para Sineas Garap Film Angkat Budaya Lokal

Kerja sama antara FlipFlop TV dengan sineas daerah sangat terbuka. Ricardo Tobing mengatakan tidak ada kriteria khusus yang harus dipenuhi oleh para sineas. Kerja sama tidak hanya sebatas ide film namun juga pada proyek pembuatan film.

"Kadang sineas di daerah untuk membuat sebuah film masih terkendala ide dan pembiayaan pembuatan film yang butuh biaya banyak. Kami siap untuk kerja sama," ucapnya.

Menurutnya selama ini dunia perfilman di Indonesia lebih mengacu kepada Jakarta, meski sudah banyak cerita dan budaya menarik di daerah, namun jumlahnya masih terbatas.

"Film yang bernuansa kedaerahan semakin mendapat hati di masyarakat, kemudian ditonton banyak orang menunjukan bahwa senias daerah berhasil mengangkat kelokalan Indonesia," ucapnya.

Beberapa film garapan sineas di daerah diharapkan dapat menceritakan tentang super hero lokal yang dibungkus dengan cara yang apik dan sangat relevan dengan masyarakat mendapatkan respon yang baik dan ditonton banyak orang.

Dalam pembuatan sebuah film akan melibatkan banyak pihak, mulai dari produser, sutradara, penulis skenario, penata kamera, penata artistis, editor pengisi, penata suara hingga artis yang akan bermain dalam film yang akan diproduksi. Keberadaan sineas baru dinilai masih minim akses baik ke birokrasi, pengetahuan dalam pembuatan film hingga penempatan hasil karya mereka.

"Nah FlipFlop TV sebagai rumah cerita Indonesia yakin dengan memberikan akses dan mendorong sineas daerah, maka tidak hanya memberdayakan masyarakat namun juga memberikan tayangan lokal yang bisa memenuhi permintaan pasar," tandasnya.