Pengunjung Rayakan Tahun Baru di Kawasan Malioboro Bakal Dibatasi

Pasang CCTV untuk menghitung jumlah pengunjung

Yogyakarta, IDN Times - Jumlah pengunjung perayaan tahun baru di kawasan Tugu, Malioboro, hingga Keraton Yogyakarta (Gumaton), bakal dibatasi maksimal 250 ribu orang. 

Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Irjen Pol Suwondo Nainggolan menyebutkan pembatasan untuk mencegah pengunjung terlalu berdesakan di kawasan itu.

1. Jumlah orang bakal dihitung menggunakan CCTV

Pengunjung Rayakan Tahun Baru di Kawasan Malioboro Bakal DibatasiPexels/Scott webb

Jumlah pengunjung di kawasan Tugu, Malioboro, hingga Keraton Yogyakarta, bakal dihitung dan dianalisa secara real time menggunakan CCTV yang terkoneksi dengan teknologi Yogyakarta Smart City yang terpasang di sejumlah titik.

"Tidak boleh terlalu sesak. Paling tidak kalau secara bersamaan ada di lokasi itu maksimum itu 250 ribu (orang)," ujarnya, Kamis (28/12/2023). 

Apabila jumlah pengunjung telah mendekati batas maksimum yang ditentukan, maka warga atau wisatawan yang akan memasuki kawasan itu bakal dialihkan untuk merayakan malam tahun baru di wilayah lain.

2. CCTV mampu menghitung dan membedakan jenis kelamin

Pengunjung Rayakan Tahun Baru di Kawasan Malioboro Bakal DibatasiIlustrasi CCTV. IDN Times/Mia Amalia

Suwondo menyebut teknologi kamera cerdas tersebut tersebut dalam masa uji coba di wilayah Malioboro dan bakal diresmikan pada awal Januari 2024. "Tapi ini sudah bisa dipakai," ucapnya dikutip Antara. 

Selain mampu menghitung jumlah orang serta kendaraan, teknologi tersebut mampu memetakan pengunjung berdasarkan jenis kelamin.

Baca Juga: Malam Tahun Baru, Kawasan Malioboro Bakal Bebas Kendaraan

3. Bakal dialihkan ke tempat lain

Pengunjung Rayakan Tahun Baru di Kawasan Malioboro Bakal Dibatasiilustrasi kembang api (pexels.com/Peter Spencer)

Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurizal menambahkan, saat kapasitas maksimum di kawasan itu telah tercapai, pengunjung bakal dialihkan ke wilayah Sleman serta Bantul yang memiliki beragam acara perayaan tahun baru.

Agar tidak memasuki kawasan Gumaton, dari Ringroad Utara, pengunjung bakal diarahkan menuju kawasan Kaliurang atau melanjutkan perjalanan ke kawasan Prambanan.

"Kita alihkan untuk ke wilayah Sleman, Bantul atau wisata lainnya. Mungkin ada konser, live musik, ada kembang api, dan sebagainya. Untuk yang ke selatan di daerah Bantul (diarahkan) ke Parangtritis dan sebagainya," kata dia.

4. Malioboro bakal diberlakukan car free day

Pengunjung Rayakan Tahun Baru di Kawasan Malioboro Bakal DibatasiDirlantas Polda DIY, Kombes Polisi Alfian Nurizal. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo).

Saat malam pergantian tahun, kawasan Malioboro diberlakukan car free night atau malam bebas kendaraan mulai pukul 18.00-01.00 WIB. Sedangkan kawasan Tugu mulai pukul 22.00 WIB.

"Tentunya kita mengevaluasi dimana untuk pergantian tahun lalu di Tugu dan Titik Nol terutama itu berdesak-desakan antara masyarakat yang menggelar tikar yang sudah mempersiapakan dan juga bersama dengan pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat," ujar Alfian.

Baca Juga: 9 Tempat Wisata di Jogja Gelar Pesta Malam Tahun Baru 2024

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya