Pemda DIY Buka Lowongan 378 Formasi CPNS, Ini Imbauan BKD
Intinya Sih...
- Pelamar CPNS di DIY diminta tidak tergiur calo yang menjanjikan bantuan lolos tes.
- Hasil seleksi disajikan secara daring dan transparan, dengan 378 formasi dibuka untuk CPNS tahun 2024.
- Kepala BKD DIY mengimbau agar semua tahapan tes CPNS dilakukan sendiri tanpa bantuan pihak lain.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) atau aparatur sipil negara (CASN) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta tidak tergiur iming-iming calo yang menjanjikan untuk membantu meloloskan tes.
1. Pemda DIY buka 378 formasi
Amin menambahkan hasil dari serangkaian seleksi disajikan secara daring dan transparan sehingga langsung bisa dilihat peserta tes.
Pemerintah Daerah (Pemda) DIY, kata Amin, membuka 378 formasi bagi warga negara Indonesia yang ingin bergabung sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024.
Sebanyak 378 formasi tersebut terdiri atas tenaga teknis sebanyak 359 formasi dan tenaga kesehatan 19 formasi. Untuk mendaftar CPNS di Pemda DIY tahun 2024, masyarakat bisa mengakses situs resmi SSCASN (https://sscasn.bkn.go.id).
2. Jangan percaya orang yang bisa membantu
Imbauan itu disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY, Amin Purwani terkait dengan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di DIY.
"Jangan percaya kepada orang-orang yang mengatasnamakan siapapun untuk bisa membantu mempermudah proses CPNS," ujar Amin Purwani, Selasa (27/8/2024).
Baca Juga: Bonus Rp250 Juta Menanti Atlet DIY Peraih Emas di PON XXI
3. Semua tahapan tes harus dilakukan sendiri
Menurut Amin, semua tahapan tes CPNS harus dilakukan sendiri tanpa diintervensi pihak lain. Pendaftaran CPNS dilakukan secara daring, seleksi administrasi, hingga seleksi tertulis menggunakan sistem komputerisasi atau computer assisted test (CAT).
"Tidak memungkinkan celah bantuan dari orang lain. Karena memang tidak ada yang bisa membantu kecuali diri sendiri,yang kemudian pakai duit gitu, ya enggak ada," katanya dikutip Antara.
Baca Juga: Aksi Teatrikal Jogja Memanggil Usung Guillotine di Istana Presiden