Pantai Glagah Jadi Objek Wisata Prioritas di Kulon Progo

Pantai Glagah bakal ditata

Kulon Progo, IDN Times - Pantai Glagah ditetapkan sebagai objek wisata prioritas pada tahun ini. Penjabat Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti, destinasi wisata Pantai Glagah akan yang diprioritaskan pengembangannya.

"Pemberdayaan masyarakat pada destinasi wisata prioritas, bentuknya antara lain melalui pengembangan kapasitas sumber daya manusia pada lembaga pokdarwis dan desa wisata, serta homestay yang berupa pelatihan maupun sertifikasi," kata Ni Made, Senin (2/10/2023). 

1. Pemkab Kulon Progo dukung pengembangan usaha jasa pariwisata

Pantai Glagah Jadi Objek Wisata Prioritas di Kulon ProgoPenjabat Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Mantan Kepala Dinas Perhubungan DIY itu menambahkan, Pemkab Kulon Progo melalui Dinas Pariwisata juga mendukung pengembangan usaha jasa pariwisata. Dukungan dilakukan dalam bentuk sertifikasi usaha maupun profesi. "Lokasi pemberdayaan antara lain pada Pokdarwis Permata Glagah, Pokdarwis Congot Jangkaran dan Desa Wisata Glagah," ujarnya dikutip Antara. 

2. Pantai Glagah memerlukan penataan menyeluruh

Pantai Glagah Jadi Objek Wisata Prioritas di Kulon ProgoPantai Glagah di Kulon Progo (IDN Times/Dyar Ayu)

Ni Made mengungkapkan kawasan Pantai Glagah memerlukan penataan menyeluruh agar pengelolaannya bisa lebih baik dan memberikan kenyamanan bagi wisatawan. Meski begitu, faktor lingkungan juga perlu jadi perhatian. "Pantai Glagah ini perlu dikembangkan sebagai pariwisata berkelanjutan," ungkap Ni Made.

 

Baca Juga: Prediksi BMKG, Kulon Progo Jadi Wilayah DIY Pertama Diguyur Hujan

3. Pantai Glagah menjadi destinasi wisata unggulan

Pantai Glagah Jadi Objek Wisata Prioritas di Kulon ProgoPantai Glagah di Kulon Progo (IDN Times/Dyar Ayu)

Sementara itu, Kepala Dispar Kulon Progo Joko Mursito menjelaskan Pantai Glagah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan. Karenanya, kata Joko Mursito menjadi prioritas untuk penataan. "Penataannya kami lakukan secara kolektif," katanya.

Menurut Joko Mursito skema kolektif yang dimaksud adalah penataan secara menyeluruh, terutama dari sisi infrastruktur, fasilitas pendukung, hingga estetika kawasan pantai. Penataan kolektif perlu melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain karena pelaksanaannya disesuaikan dengan fungsi masing-masing OPD tersebut.
Koordinasi lebih lanjut pun diperlukan dalam menyiapkan program penataan tersebut. Joko Mursito berharap penataan kawasan Pantai Glagah bisa segera dilakukan. "Misalnya akses jalan dengan DPUPKP, lalu penghijauan dilakukan DLH," ungkapnya.

Baca Juga: 7 Mie Ayam Terpopuler di Kulon Progo , Porsi Besar Rasa Nendang

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya