Magelang, IDN Times - Hadiri peringatan Waisak 2567 BE Tahun 2023, di Candi Borobudur, Minggu (4/6/2023), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, tegaskan Candi Borobudur tidak akan hilang nilai spiritualnya. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga Candi Borobudur.
"Jangan sampai Borobudur ini secara spiritualnya hilang, tempat kita untuk pendidikan juga. Tidak hanya wisatanya saja," ujar Erick.
Erick menyebut pihaknya juga berupaya memastikan aset Candi Borobudur ini memiliki nilai manfaat. Erick mengungkapkan bangsa ini spesial karena memiliki Candi Borobudur.
"Kita tahu 42 persen di Asia Tenggara agama Buddha, angka besar. Kebetulan Tuhan memberikan Borobudur pada bangsa kita, ini saya rasa spesial. Ini memang jadi bagian bagaimana kita menjaga perbedaan menjadi satu kesatuan," ujar Erick.
Erick yang juga turut ambil bagian saat menerbangkan lampion Waisak, mengatakan penerbangan lampion itu tidak hanya dilihat dari keseruannya. Lebih dari itu, menurutnya penerbangan lampion memiliki makna yang dalam.
"Simbol yang para umat Buddha punya. Saya jadi bagian kecil, melihat kekhidmatan yang mereka lakukan. Bukan hanya serunya, tapi berkah hikmahnya. Semoga cita-cita bangsa kita setinggi langit bisa, jaga persatuan," kata Erick.
Diketahui detik-detik Waisak 2567 BE Tahun 2023 jatuh pukul 10.41.19 WIB. Adapun tema yang diusung yakni 'Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma di dalam Kehidupan Sehari-Hari' dengan sub tema 'Momentum Waisak Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa serta Perdamaian Dunia'.
Perayaan Waisak pada tahun ini terasa spesial karena dihadiri lebih dari 5 ribu umat Buddha se-Indonesia yang berasal dari majelis–majelis agama Buddha dan lembaga keagamaan Buddha yang berkumpul di Candi Borobudur. Peringatan Waisak juga ditutup dengan penerbangan lampion.