PPKM Dicabut, Disdikpora Bantul Berharap Pembelajaran lebih Optimal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul menyatakan pencabutan PPKM oleh pemerintah pusat sangat ditunggu. Disdikpora Bantul mengharapkan kualitas pembelajaran lebih maksimal.
1. Tak ada kasus COVID-19 yang menonjol
Kepala Disdikpora Bantul, Isdarmoko mengatakan semenjak diberlakukannya pembelajaran tatap muka 100 persen di awal tahun ajaran baru hingga saat ini tidak ditemukan kasus COVID-19 yang menonjol di lingkungan sekolah SD hingga SMP.
"Gak ada laporan kasus COVID-19 yang menonjol hingga proses pembelajaran dihentikan secara untuk memutus mata rantai penularan COVID-19," ujarnya, Rabu (11/1/2022).
2. Protokol kesehatan tetap dilaksanakan
Mantan Kepala Sekolah SMAN 2 Bantul ini mengaku pihaknya tetap mendorong dan mengawasi sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan saat proses belajar mengajar.
"Siswa dan guru wajib menggunakan masker saat proses belajar mengajar untuk antisipasi penularan COVID-19. Apalagi proses belajar mengajar terjadi di dalam kelas yang tertutup," ucapnya.
Isdarmoko juga menghimbau kepada orangtua murid untuk memberikan bekal makanan saat belajar di sekolah.
"Kantin boleh buka, namun harus tetap menjaga agar tidak terjadi kerumunan saat jam istirahat," tandasnya.
Baca Juga: Dosen FKKMK UGM: Pelonggaran PPKM Bikin Masyarakat Lebih Kebal
Baca Juga: Bulan Ini Pertokoan Jalan Perwakilan Jogja akan Dibongkar
3. Kualitas siswa diharapkan lebih baik
Isdarmoko berharap dengan pencabutan PPKM, penyampaian materi lebih maksimal dan kualitas siswa akan meningkat.
"Siswa bisa bertanya kepada guru jika mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas. Di sisi lain orangtua juga tidak dibikin pusing membantu anaknya dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru," katanya.
Baca Juga: PPKM Dicabut, Disdikpora DIY Klaim Nol Covid-19 di Lingkungan Sekolah