Angka Kunjungan Wisatawan ke Bantul saat Lebaran Turun
Penarikan tiket retribusi masuk objek wisata di Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Rencana Pemkab Bantul untuk menaikkan harga tiket retribusi masuk tempat wisata di pantai mulai 1 Mei 2023, dikhawatirkan bakal menurunkan jumlah kunjungan wisata di Bantul. Rencananya Pemkab Bantul akan menaikkan tiket retribusi dari Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu per orang.
1. Tidak dibarengi perbaikan fasilitas dan acara
Pengumuman kenaikan harga tiket retribusi masuk objek wisata di Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)Ketua Pokdarwis Pantai Goa Cemara Bayu Sujaka mengatakan, kenaikan harga tiket retribusi dinilai memberatkan wisatawan, dan akan menurunkan kunjungan wisatawan.
"Seharusnya ketika menaikkan harga tiket retribusi, harus dibarengi dengan penambahan sarana dan prasarana sehingga menarik wisatawan datang. Sejauh ini tidak ada informasi adanya acara besar yang mampu mendongkrak kunjungan wisatawan," ucapnya, Senin (15/4/2024).
2. Kunjungan wisatawan turun hingga 30 persen
Pantai Goa Cemara (Instagram.com/goacemarabeach)Menurutnya, selama libur Lebaran tahun ini, kunjungan wisatawan khususnya di Pantai Goa Cemara tak seramai tahun lalu, bahkan turun hingga 30 persen.
Bahkan kata Bayu, terdapat tiga kegiatan yang rencananya digelar di Pantai Goa Cemara dibatalkan mendadak. "Panitia membaca di media sosial ada imbauan wisatawan tidak berkunjung ke Pantai Glagah, Kulon Progo karena air pasang. Dampaknya dirasakan oleh pengelola objek wisata pantai di Kabupaten Bantul," ujarnya.
Menurut Bayu, jumlah kunjungan wisatawan hari ini masih ramai, namun sudah mulai berkurang.
"Kita berharap masih banyak wisatawan yang berkunjung, sebab libur anak sekolah masih berlangsung hingga hari Minggu," terangnya.
Baca Juga: Ini Tarif Parkir Resmi Tempat Wisata di Kabupaten Bantul
3. Penyebab turunnya jumlah kunjungan wisatawan
Kunjungan wisatawan di Pantai Parangtritis.(IDN Times/Daruwaskita)Kasi Promosi dan Pelayanan Informasi, Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi mengatakan, jumlah penurunan kunjungan wisatawan juga terjadi di Sleman dan Gunungkidul.
"Jadi untuk kunjungan wisatawan selama libur dan cuti Lebaran tahun 2024 ini, hampir semuanya turun dibandingkan tahun lalu. Diperkirakan penurunan hingga mencapai 10-15 persen," ucapnya.
"Saat libur dan cuti Lebaran tahun 2023, rata-rata kunjungan wisata dalam satu hari mencapai 24 ribu, namun tahun ini hanya 20 ribu wisatawan per hari," imbuhnya.
Menurutnya, penurunan disebabkan libur Lebaran lebih panjang, dan sehabis liburan anak sekolah harus ujian.
"Yang ketiga, ekonomi sedang tidak baik-baik saja. Harga beras melambung sebelum Lebaran. Yang penting bisa pulang mudik, dan kembali lagi untuk bekerja cari duit," terangnya.
Baca Juga: Mulai 1 Mei 2024, Tarif Tiket Retribusi Tempat Wisata di Bantul Naik
