Banjir Semarang Mulai Surut, Perjalanan KA Daop 6 Berangsur Pulih

15 Mar 2024, 19:37 WIB

Seorang penumpang menanti keberangkatan kereta api yang mengalami penundaan akibat banjir yang merendam jalur kereta api maupun stasiun di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (14/3/2024). (ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

Yogyakarta, IDN Times - Perjalanan kereta api yang sempat terdampak banjir Semarang, Jawa Tengah berangsur pulih. Kereta Api di wilayah Daop 6 yang sempat dibatalkan perjalanannya, sudah kembali beroperasi.

"Air yang sempat menggenangi jalur kereta api antara Semarang Tawang-Alastua sudah mulai surut. Jalur sudah bisa dilewati KA dengan kecepatan terbatas," ujar Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, Jumat (15/3/2024).

1. Jalur yang sempat terganggu sudah bisa dilewati

Foto udara suasana jalur kereta api dan areal stasiun yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (14/3/2024). (ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

Jalur perjalanan kereta api di lintas utara berangsur pulih dan tidak dilakukan pola operasi memutar. "Hal tersebut berimbas pada traffic perjalanan KA di Daop 6 menjadi padat, namun tetap aman lancar terkendali," kata Krisbiyantoro.

2. KA yang sempat batal jalan kembali

Kondisi bantalan rel kereta api di Stasiun Tawang yang terendam banjir. (IDN Times/Dok Humas Daop 4 Semarang)

Per hari ini, Jumat (15/3/2024) bersamaan surutnya genangan air di jalur Semarang Tawang-Alastua, KA Daop 6 yang semula dibatalkan dijalankan kembali, yaitu KA 163 Joglosemarkerto (Solo Balapan-Semarang Tawang) keberangkatan Solo Balapan pukul 16.05 WIB. KA 166 Joglosemarkerto Tegal-Solo Balapan pukul 15.43 WIB.

"Ka 209 Banyu Biru (Solo Balapan-Semarang Tawang), keberangkatan Solo Balapan pukul 17.15 WIB," ungkap Krisbiyantoro.

3. Waktu keterlambatan dikurangi

Ilustrasi penumpang kereta api. (Dok. Istimewa)

Krisbiyantoro juga mengungkapkan KA yang memutar melewati Daop 6 berangsur pulih, sehingga tingkat kelambatan KA yang memutar dapat dikurangi dan tepat waktu.