TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tangani Sampah, Pemda DIY Minta Sleman Gunakan TPST Tamanmartani

Pemda DIY minta pengelolaan TPST Tamanmartani dimaksimalkan

ilustrasi sampah plastik (unsplash.com/Marc Newberry)

Yogyakarta, IDN Times - Sekretaris Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Sekda DIY), Beny Suharsono menyebut penanganan sampah di wilayah Sleman akan memaksimalkan TPST Tamanmartani, Kalasan. Langkah tersebut diambil menyusul TPA Piyungan, Bantul yang saat ini telah melebihi kapasitas daya tampung.

"Hari ini tegas diperintahkan Bapak Gubernur (Sri Sultan Hamengku Buwono X), hari ini, Sleman harus melakukan pengelolaan sampah di Tamanmartani. Clear ini. Tidak bicara Cangkringan dan seterusnya," ujar Beny, di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis (27/7/2023).

1. TPST Tamanmartani diminta digunakan secepatnya

Sekretaris Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Sekda DIY), Beny Suharsono. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Pemaksimalan TPST Tamanmartani tersebut telah disampaikan ke Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo pagi tadi. Ditegaskan Beny, tidak ada wacana untuk penggunaan kawasan di wilayah Cangkringan, pasalnya wilayah tersebut merupakan daerah resapan air.

"Ya kita sepakat daerah atas (Cangkringan) untuk resapan. Kalau konsepnya masih pembuangan sampah, kita tidak ingin resapan air terkontaminasi," ujar Beny.

Baca Juga: Sleman Pilih Lahan Bekas Tambang Jadi Pembuangan Sampah Sementara

2. TPST Tamanmartani fungsional terbatas

Ilustrasi sampah plastik (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Beny mengungkapkan TPST Tamanmartani tersebut sebenarnya belum beroperasi penuh, statusnya masih fungsional terbatas. "Belum (operasi penuh), tapi kalau gak ada keprcayaan diri mengelola, selamnya akan begini. Fungsional terbatas, menangani di Sleman," ujar Beny.

Dirinya tidak mengungkapkan detail volume sampah yang bisa ditampung di TPST Tamanmartani, namun sampah di Sleman akan dibuang di tempat tersebut. "Seberapapun (sampah) di Sleman fokus di Tamanmaratani," ujar Beny. 

Baca Juga: Tangani Masalah Sampah, UGM Usulkan Konsep Pembuangan Berbayar

Berita Terkini Lainnya