10 Anak Panti Asuhan Muhammadiyah Wates Terpapar COVID-19
1. Seorang anak diketahui mengalami anosmia
Terungkapnya 10 anak penghuni Panti Asuhan Muhammadiyah Wates yang terpapar COVID-19 tersebut berawal ketika seorang anak mengalami gejala anosmia dengan hilangnya indra penciuman. Oleh pengurus panti, anak tersebut dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis. Dari hasil uji PCR, anak tersebut dinyatakan positif COVID-19.
"Kemudian Dinas Kesehatan melakukan tracing kepada anak yang kontak erat dan hasilnya ada sembilan yang positif sehingga totalnya menjadi 10 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kulon Progo, Sri Budi Utami, Minggu (9/5/2021).
2. Sumber penularan COVID-19 masih dalam penelusuran
Menurutnya untuk sumber penularan pertamakali tertular dari siapa masih dalam penelusuran dan sangat dimungkin adanya kegiatan ramadan yang cukup pada di panti asuhan tersebut.
"Masih kita selidiki sumber penularannya,"ujarnya.
3. Pengelola panti asuhan langsung menutup aktivitas panti asuhan
Pengelola pantai asuhan cukup sigap dengan adanya anak yang terpapar COVID-19 kemudian dilakukan penutupan aktivitas yang ada di dalam komplek pantai asuhan.
"Anak-anak menjalani isolasi mandiri di dalam panti asuhan," katanya.
Sebelumnya juga muncul kasus COVID-19 di Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Darul Karim di Bumijo, Lendah dan Ponpes Nurul Quran Hargorejo Kokap.
