Kenangan Brands Dukung Pelestarian Budaya dan Batik

Lakukan kegiatan CSR di Bhumi Atsanti

Magelang, IDN Times - Kenangan Brands (perusahaan yang menaungi Kopi Kenangan, Chigo x Flip, Kopi Kenangan Hanya Untukmu, dan Kenangan Coffee), kembali mengadakan acara tahunan Leadership Conference dan Kenangan Barista Championship. Jika tahun lalu diadakan di Bali, kali ini Yogyakarta dan Magelang yang dipilih sebagai lokasi acara besar tersebut.

Tak hanya itu, Kenangan Brand juga mengadakan corporate social responsibility (CSR) dan pengenalan budaya dan batik. Digelar di Bhumi Atsanti yang berada di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, para lead area yang dihadirkan dari seluruh Indonesia belajar membuat batik eco-print dan membuat batik tulis langsung menggunakan canting dan malam.

1. Dukung upaya pelestarian budaya

Kenangan Brands Dukung Pelestarian Budaya dan BatikCSR Kopi Kenangan di Bhumi Atsanti pada Kamis, 26 Oktober 2023 (IDN Times/Dyar Ayu)

AVP of Human Resources Kopi Kenangan, Nia Qoyimmah, mengatakan kegiatan ini selalu menjadi bagian dari acara tahunan mereka. "Sebenarnya ini adalah acara tahunan kami dengan para leader Kenangan Brands. Dan setiap acara itu selalu ditutup dengan CSR di mana kami ingin mengajak karyawan-karyawan kami untuk lebih peduli kepada budaya," ujar Nia. 

Kepedulian terhadap budaya tersebut diwujudkan dengan mendukung rumah budaya seperti Bhumi Atsanti. Menurut Nia, Bhumi Atsanti bisa memfasilitasi keinginan buat belajar mengenai budaya yang masih belum banyak dijamah termasuk oleh para leadernya, yakni membatik.

Dalam kesempatan tersebut, para leader Kenangan Brand terlihat girang juga aktif menata, menggambar, hingga sabar menunggu proses pewarnaan batiknya selesai.
"Saya dengar dari teman-teman leader kalau mereka sangat excited sekali dan bahkan mereka baru mengetahui bahwa betapa sulitnya membatik itu," tutur Nia lagi.

2. Bhumi Atsanti dapat hibah toren air dan dana pembangunan

Kenangan Brands Dukung Pelestarian Budaya dan BatikCSR Kopi Kenangan di Bhumi Atsanti pada Kamis, 26 Oktober 2023 (IDN Times/Dyar Ayu)

Pemilik Bhumi Atsanti, MF Nilo Wardhani, mengaku awalnya tidak percaya akan mendapatkan CSR dari Kenangan Brand. "Ini adalah korporasi pertama yang ikut acara kebudayaan. Tentu saya sangat mengapresiasi kepada Kopi Kenangan dan dari pembicaraan-pembicaraan kita di sini kalau bazar kita mengundang komunitas UMKM, lalu kalau ada festival untuk parkir kita serahkan pada dusun, jadi yang merasakan manfaatnya bukan kami saja, tapi juga masyarakat di sini," ucap Nilo.

Kenangan Brands sendiri menghibahkan sebuah toren air besar dan uang pembangunan senilai Rp 81.908.000 kepada Bhumi Atsanti. Nilo mengaku bahwa desa di daerahnya sering kekurangan air. Oleh karenanya, ia secara pribadi meminta toren air agar efeknya bisa dirasakan bagi warga sekitar juga.

"Karena kita juga percaya, perusahaan yang sudah sebesar Kenangan Brand sudah waktunya back to community. Kebetulan kita juga ada leadership conference dan ini ada adalah yang kedua kali yang dan tahun lalu di Bali dan setiap tahun selalu ada CSR," tambah James Prananto, Co-CEO & Co-Founder Kopi Kenangan.

Baca Juga: Ajak Anak Muda Mencintai Alam, Djarum Foundation Rilis Serial Pusaka

3. Merupakan bagian dari rangkaian acara tahunan Kenangan Brand

Kenangan Brands Dukung Pelestarian Budaya dan Batikilustrasi barista membuat kopi (unsplash.com/Tyler Nix)

Serangkaian acara tahunan Leadership Conference dan Kenangan Barista Championship tersebut digelar selama tiga hari. Termasuk adanya acara Grand Final Barista Kenangan Championship yang diadakan pada hari pertama acara tersebut di Hotel Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa.

Dalam acara ini telah dinobatkan lima plus satu pemenang yang salah satunya adalah adalah barista asal Malaysia. Kopi Kenangan sendiri telah membuka gerai pertama mereka di Negeri Jiran pada tahun lalu dan di Singapura pada pertengahan tahun 2023 kemarin.

"Dan harapan kita Kopi Kenangan ini bisa besar di Indonesia, tapi juga di luar. Apalagi salah satu yang kita lihat di Indonesia ini kalau kita ekspor ya barang, jarang sekali ekspor brand. Tujuan kita adalah menjadi brand yang bisa diakui di internasional," kata James saat ditemui dalam kesempatan yang sama.

James pun memberi sedikit bocoran bahwa dalam waktu dekat, Kopi Kenangan akan kembali membuka kedai di luar negeri, meski negaranya masih ia rahasiakan.

Baca Juga: BSI Dukung Indonesia Bebas Karbon dengan Pembiayaan Berkelanjutan

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya