TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Girls, Ini Akibat Terlalu Lama Memakai Pembalut saat Datang Bulan

Terlalu lama memakai pembalut bisa berbahaya

ilustrasi pembalut (pexels.com/Sora Shimazaki)

Mensturasi merupakan hal alami yang terjadi pada seorang perempuan. Proses biologis ini terjadi selama sebulan sekali, dalam siklus ini ditandai dengan darah keluar dari organ wanita.

Setiap mengalami mensturasi, perempuan pasti akan memakai pembalut agar di masa haid merasa nyaman. Namun, jangan lupa mengganti pembalut, jika terlalu lama dipakai maka akan berdampak buruk pada kesehatan miss V. 

1. Iritasi

pexels.com/Sora Shimazaki

Akibat yang pertama adalah iritasi. Pada area miss V memiliki sifat asam dengan kadar 4 - 4,5 ph, sedangkan darah yang dikeluarkan memiliki sifat basah. Darah yang keluar dari tubuh mengandung 7,3 - 7,4 ph, hal inilah yang dapat merusak kulit kita. Jika tidak sering mengganti pembalut setelah pemakaian beberapa jam, kulit akan mengalami iritasi seperti rasa gatal, perih, kulit merah, basah dan mengeluarkan bau tak sedap.

Baca Juga: Tak Sekedar Riasan, Ini Makna Tata Rias Pengantin Gaya Yogyakarta   

2. Toxic shock syndrom

Ilustrasi wanita kesakitan(pexels.com/Sora Shimazaki)

Jika terlalu lama menggunakan pembalut yang sama, dapat mengakibatkan terjadi infeksi pada kulit yang lembab dan iritasi di bagian miss V hingga menyebabkan luka. Pada bagian ini bakteri akan masuk melalui luka yang terbuka. Hal inilah yang dapat membuat penderitanya akan mengalami demam tinggi, nyeri otot dan lesu, diare, muntah, pusing sampai pingsan, luka dan ruam di daerah miiss V. 

3. Kanker serviks

ilustrasi erosi serviks (unsplash.com/Timothy Meinberg)

Biasanya pada pembalut yang terlalu lama diganti dapat menimbulkan microoganisme Human Papiloma virus (HPV) yang dapat menyebabkan kanker serviks. Dari hasil penelitian para imuwan mengatakan ada sekitar 100 jenis HPV yang bisa menyebabkan infeksi pada kulit dan menghasilkan kutil. Kutil merupakan tumor jinak yang berbentuk benjolan kecil di sekitar daerah miss V bagian luar dan bagian dalam mulut anus. 

4. Jamur

Ilustrasi jamur(pexels.com/Visually Us)

Terlalu lama memakai pembalut juga dapat menyebabkan jamur, yaitu jenis Candida Albicans. Jamur inilah yang dapat menyebabkan keputihan dan rasa gatal yang cukup para pada daerah bagian miss V.

Rasa gatal yang terjadi akan membuat risih dan jika terlalu sering digaruk akan menyebebkan iritasi dan infeksi serius di sekitar daerah miss V. 

Baca Juga: 7 Tempat Kuliner Artis di Yogyakarta, Berminat Coba?

Writer

Orlin Skolastika

I never Give Up

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya