4 Plus Minus Pacaran dengan Teman Seorganisasi, Banyak Drama?

Wajib dipertimbangkan agar tidak jadi batu sandungan

Intinya Sih...

  • Berbeda seksi atau divisi, tapi bisa saling dukung dan semangat saat kerja sama.
  • Dukungan dari pasangan di organisasi membuat pekerjaan terasa lebih spesial dan motivasi tinggi.
  • Bersama-sama dalam satu organisasi mengurangi rasa curiga, mudah menentukan jadwal kencan, tapi perlu bijak atur waktu bersama.

Ketika ikut organisasi, pasti kita akan bertemu banyak orang baru. Karena sering kerja dan menghabiskan waktu bersama, banyak yang cinlok alias cinta lokasi. Kamu jadi baper dan kepingin menjalin hubungan lebih serius dengan doi.

Sebenarnya sah-sah saja punya pacar dalam satu organisasi. Tapi, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, terutama memilah sikap urusan pribadi dan profesional. Bila dirangkumkan, ada 4 plus-minus pacaran dengan orang seorganisasi. Berikut penjelasan lengkapnya!

1. Lebih semangat karena doi pun bekerja di bidang yang sama

4 Plus Minus Pacaran dengan Teman Seorganisasi, Banyak Drama?ilustrasi pria dan wanita (pexels.com/Katerina Holmes)

Walau kalian beda seksi atau divisi, tapi saat ngerjain event atau proker bareng, pastinya bisa lebih semangat karena tahu doi ada di sana. Bukan hanya itu, kalian bisa saling memberi dukungan dan masukan untuk satu sama lain.

Pastinya dukungan dari orang yang disayang akan terasa lebih spesial dibanding dukungan dari orang lain. Ini yang akhirnya memotivasimu untuk terus bekerja dan memberikan yang terbaik. Jadi gak ogah-ogahan lagi tiap mau berangkat rapat, nih!

2. Konflik internal bisa mengganggu atmosfer seluruh anggota

4 Plus Minus Pacaran dengan Teman Seorganisasi, Banyak Drama?ilustrasi wanita (pexels.com/Alena Darmel)

Minus-nya, kalau kamu dan doi sedang berkonflik, past bukan hanya kalian yang merasakan gak enak, melainkan satu organisasi. Apalagi, kalau saat itu sedang hectic rapat dan mengerjakan proker, pasti kecanggungan interaksi kalian diendus oleh orang lain.

Akhirnya, sulit fokus untuk kerjakan job desc masing-masing.Sikap seperti ini yang harus dihindari, karena hanya akan merugikan teman-temanmu yang lain. Kamu dan doi juga akan dicap sebagai orang yang tidak profesional, karena menyangkutpautkan masalah pribadi ke ranah profesional.

Baca Juga: 4 Tips Jitu Jadi Mak Comblang untuk Teman yang Lama Menjomblo

3. Karena sering bareng, meminimalisir kecurigaan dan asumsi

4 Plus Minus Pacaran dengan Teman Seorganisasi, Banyak Drama?ilustrasi pasangan (pexels.com/Gustavo Fring)

Berada satu organisasi dengan doi bikin kalian sering menghabiskan waktu bersama. Alhasil, semakin minim rasa curiga dan asumsi yang kalian punya untuk satu sama lain.

Untuk menentukan jadwal kencan pun gak akan sulit, karena kalian tahu kapan harus rapat, kuliah atau kelas, dan lain-lain. Lebih efektif karena kamu dan doi punya jadwal yang mirip.

4. Jadi bahan omongan orang-orang

4 Plus Minus Pacaran dengan Teman Seorganisasi, Banyak Drama?ilustrasi rapat (pexels.com/RF._.studio)

Namanya pacaran, pasti tingkah kalian layaknya lovebirds yang bucin. Selalu duduk berdua, apa-apa berdua, rasanya lengket dan sulit dipisahkan satu dengan yang lain. Bila kamu dan doi tidak bisa mengatur hal ini, kalian bisa jadi bahan omongan orang luar, terutama orang-orang dalam organisasi.

Jadi, perlu bijak untuk tahu kapan waktu untuk berdua, kapan waktu beramai-ramai. Lagipula highlight ikut organisasi bukan biar bisa bucin bareng doi, tapi supaya kamu bisa dapat banyak pengalaman dan keseruan baru bareng teman-teman. Jangan sampai momen itu terlewat begitu saja.

Empat hal di atas perlu jadi pertimbangan baik-baik apabila kamu mau pacarana dengan teman satu organisasi. Jangan sampai karena terikat masalah personal, kamu dan doi malah jadi benalu yang merugikan teman-temanmu. Yang terpenting, harus bijak-bijak memilah mana ranah profesional, mana ranah pribadi.

Baca Juga: 5 Tips Biar Pasangan Diterima Lingkungan Terdekatmu, Makin Awet

Caroline Graciela Harmanto Photo Community Writer Caroline Graciela Harmanto

sedang mengetik ...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya