TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Ampuh Lindungi Anak dari Konten Negatif di Smartphone

Jaga agar anak gak terpapar konten negatif

ilustrasi anak bermain ponsel (pexels.com/Kampus Production)

Smartphone memang sudah menjadi bagian dari hidup kita. Tapi, di balik kemudahan dan kecanggihan yang ditawarkan oleh smartphone, ada juga banyak konten negatif yang bisa merusak masa depan anak-anak.

Mulai dari kekerasan, pornografi, perjudian, bullying, hingga penipuan online. Konten negatif ini bisa mengganggu kesehatan mental dan emosional anak-anak, serta membuat mereka ketagihan dan terasing dari dunia nyata.

Makanya, sebagai orangtua yang bertanggung jawab, kamu harus bisa mencegah anak-anak dari konten negatif di smartphone. Caranya gampang kok, cukup ikuti 5 tips ampuh berikut ini.

1. Mengatur waktu penggunaan smartphone

ilustrasi anak bermain ponsel (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Salah satu cara paling sederhana untuk mencegah anak-anak dari konten negatif di smartphone adalah dengan mengatur waktu main smartphone mereka. Jangan biarkan anak-anak main smartphone seenaknya, tapi beri batasan-batasan yang jelas.

Misalnya, boleh main smartphone setelah selesai PR atau sebelum tidur. Atau boleh main HP maksimal satu jam sehari atau tiga jam seminggu. Dengan begitu, kamu bisa mengontrol kebiasaan anak-anak di dunia maya dan mendorong mereka untuk melakukan aktivitas lain yang lebih positif.

2. Menggunakan fitur kontrol orangtua

ilustrasi anak bermain ponsel (pexels.com/Jessica Lewis)

Gak cuma itu, kamu juga bisa memanfaatkan fitur kontrol orangtua yang sudah tersedia di banyak smartphone. Fitur ini bisa membantu kamu untuk memblokir akses ke aplikasi atau situs web yang gak cocok untuk anak-anak, seperti yang berisi unsur seksual, kekerasan, atau judi.

Kamu juga bisa memantau aktivitas online anak-anak melalui fitur ini, seperti melihat apa saja yang mereka cari, kirim, atau terima di smartphone mereka. Dengan fitur kontrol orangtua, kamu bisa lebih mudah mengawasi dan mengintervensi jika ada hal-hal yang gak beres.

Baca Juga: 5 Praktik Mengenalkan Perencanaan Keuangan pada Anak-Anak

3. Mengedukasi anak-anak tentang bahaya konten negatif

ilustrasi anak bermain ponsel (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Selain mengaktifkan fitur kontrol orangtua, kamu juga harus mengedukasi anak tentang bahaya konten negatif di smartphone. Kamu harus menjelaskan kepada mereka apa saja jenis-jenis konten negatif yang ada di internet, bagaimana cara mengenal dan menghindarinya, serta apa akibatnya bagi diri mereka dan orang lain jika mereka terlibat atau menyebarkannya.

Kamu juga bisa memberi contoh-contoh kasus nyata yang terjadi akibat konten negatif, seperti cyberbullying, sexting, grooming, atau eksploitasi seksual online. Dengan demikian, kamu bisa meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan anak terhadap konten negatif di smartphone.

4. Membangun komunikasi yang baik dengan anak-anak

ilustrasi orangtua dan anak remaja (pexels.com/cottonbro studio)

Komunikasi yang baik dengan anak adalah kunci untuk mencegah mereka dari konten negatif di smartphone. Kamu harus selalu terbuka dan ramah dengan anak-anak, serta menunjukkan minat dan perhatian terhadap kegiatan dan hobi mereka.

Kamu juga harus bersikap sabar dan penuh empati jika ada masalah atau keluhan yang mereka sampaikan. Dengan begitu, kamu bisa membangun hubungan kepercayaan dan rasa nyaman dengan anak-anak, sehingga mereka gak ragu untuk berbagi atau meminta bantuan jika ada hal-hal yang mengganggu atau meresahkan mereka di dunia maya.

Baca Juga: 5 Alasan Gak Membawa Anak Kecil Nonton di Bioskop, demi Kesehatan 

Verified Writer

Muhamad Aldifa

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya