TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Pesantren Terbaik di Jogja yang Banyak Diincar Calon Santri, Favorit

Orang tua bisa catat dan pertimbangkan juga, nih

ilustrasi membaca Al-Qur'an (pexels.com/Thirdman)

Sebagai Kota Pelajar, banyak pondok pesantren berdiri di Yogyakarta dan menjadi pusat tujuan menimba ilmu agama oleh calon santri dari berbagai daerah. Pesantren didirikan untuk membentuk religius atau spiritual anak agar lebih memahami makna ilmu agama Islam, tanpa mengesampingkan mata pelajaran pengetahuan umum.

Orang tua tentu ingin anaknya memperoleh pendidikan di pesantren terbaik. Nah, beberapa pesantren di Jogja berikut jadi incaran calon santri karena sistem pendidikan dan kurikulumnya yang bagus. Yuk, simak!

Baca Juga: 10 Rekomendasi Pesantren di Sumatra Utara yang Bisa Jadi Pilihan 

1. Pondok Pesantren Ali Maksum

Pondok Pesantren KH Ali Maksum, Jogja (earth.google.com/Nur Cahya Khoironi)

Kalau kamu belum tahu, Pesantren Ali Maksum merupakan salah satu sekolah islam dan pondokan yang mengedepankan tahfiz Al-Qur'an-nya. Pertama dibuka untuk pendidikan pada 1990, pesantren ini dikelola oleh Yayasan Ali Maksum, badan hukum kelola amal usaha yang digagas oleh ulama Kyai Haji Ali Maksum.

Pendidikan formal yang disediakan yaitu jenjang SMP dan SMA dengan biaya bulanan Rp900 ribu. Biaya tersebut sudah mencakup fasilitas madrasah, asrama, pengajian, pengajaran, makan 3 kali sehari dan cuci pakaian.

Alamat: Jalan KH. Ali Maksum Krapyak kulon, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

2. Pondok Pesantren Al Barokah (NU)

Pondok Pesantren Al Barokah (NU), Jogja (earth.google.com/Kantor KBIH & PonPes Al Barokah)

Lalu, ada pula pondok pesantren modern Al Barokah yang pengabungan pendidikan formal dengan pendidikan agama Islam yang sejalan lurus. Oleh karena itu, anak akan menjadi cerdas secara rohani atau spritualnya, sekaligus memiliki pengetahuan umum yang sama dengan sekolah formal lainnya.

Didirikan oleh KH. Rosim Al Fatih pada 1988, pesantren ini membuka pendidikan formal MTs, serta pendidikan informal Madrasah Diniyah dan Tahfidz Alqur'an. Biaya pendaftaran yang dibebankan untuk santri mukim yaitu Rp1.530.000, sementara santri non-mukim sebesar Rp700 ribu.

Di luar kegiatan belajar mengajar, santri pun bisa mengikuti ekstrakurikuler, lho. Di antaranya bahasa Inggris dan Arab, diskusi dan penelitian ilmiah, pramuka, dan seni bela diri.

Alamat: Jalan Gotong Royong No.1107, Karangwaru, Kecamatan Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca Juga: Daftar SMA Di Sleman, Ini 6 Sekolah Terbaik Berdasarkan Nilai UTBK 

Berita Terkini Lainnya