Resep Hidangan Autentik Keraton Jogja Ala Menantu Sri Sultan HB IX
Intinya Sih...
- Beberapa restoran di Jogja menyajikan hidangan ala Keraton, seperti Bale Raos dan Gadri.
- Menantu Sri Sultan Hamengku Buwono IX membagikan resep hidangan autentik Keraton Jogja mulai dari makanan gudeg telur, prawan kenes, sampai bir jawa.
- Resep hidangan ala Keraton Jogja dapat kamu coba buat sendiri di rumah, seperti prawan kenes dan gudeg.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa restoran di Jogja menyajikan hidangan ala Keraton, antara lain Bale Raos dan Gadri. Tak hanya menyajikan makanan yang disukai bangsawan, putri, dan Sri Sultan, pemilik Gadri Resto yang terletak di Rotowijayan, Kota Yogyakarta, Bray. Nuraida Joyokusumo, juga menulis sebuah buku berjudul Warisan Kuliner Keraton Yogyakarta, terbitan Gramedia Pustaka (2008).
Menantu Sri Sultan Hamengku Buwono IX, membagikan resep hidangan autentik Keraton Jogja mulai dari makanan gudeg telur, prawan kenes, sampai bir jawa. Kamu bisa mencoba untuk membuatnya rumah.
1. Resep prawan kenes
Arti nama makanan prawan kenes adalah gadis centil dan lincah. Dibuat dari pisang yang dibumbui santan menjadikan pisang kepoknya licin dan sulit digenggam hingga licinnya pisang ini dikonotasikan dengan kelincahan dan kekenesan sang gadis.
Bahan:
- 1 sisir pisang kepok matang
- 1 liter santan
- Daun pandan secukupnya
- Garam secukupnya
- Gula pasir secukupnya
- Bilah-bilah bambu tipis untuk penjepit pisang
- Daun pisang secukupnya
- Tangkai daun pepaya secukupnya yang dipotong-potong ukuran 3 cm
Cara membuat:
- Siapkan pisang matang tapi pilih jangan terlalu lembek. Kupas kulitnya dan belah di bagian tengah untuk disisipkan daun pandan. Kemudian lingkarkan daun ke seluruh pisang. Kukus hingga matang.
- Selanjutnya, masak santan bersama garam dan gula hingga mendidih sambil sesekali diaduk sampai kental. Jangan lupa tes rasanya.
- Jepit pisang menggunakan 2-4 bilah bambu, masukkan kedua ujung jepitan ke dalam potongan tangkai daun pepaya untuk memperat. Lanjutkan dengan membungkus tangkai jepitan bambu menggunakan daun pisang.
- Siram pisang dengan santan kental dan bakar sebentar di atas bara api. Sajikan prawan kenes selagi hangat.
2. Resep gudeg telur
Bahan utama:
- 1 kg kluwih atau nangka muda
- 100 gram gula Jawa
- 2 lembar daun salam
- 1 ruas jari lengkuas yang sudah dimemarkan
- 600 cc santan cair
- 200 cc santan kental
- 150 gram daun melinjo
- 5 butir telur
- Garam secukupnya
Bumbu yang dihaluskan:
- 10 buah bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 1 sendok teh ketumbar
- 4 butir kemiri
Cara membuat:
- Bersihkan kluwih atau nangka muda yang siap digunakan. Cuci bersih sampai getahnya hilang, kemudian tiriskan.
- Masak kluwih lengkap bersama semua bumbu dalam panci. Tuang santan cair, lalu masak.
- Sambil menunggu memasak kluwih, rebus telur sampai matang dan kupas sampai bersih.
- Tuangkan santan kental dalam rebusan kluwih, aduk-aduk dan perhatikan jangan sampai santannya pecah. Tambahkan daun melinjo dan telur rebus, masak sampai kluwihnya empuk dan berwarna agak kecokelatan. Angkat dan sajikan.
Diketahui dari buku karya Bray. Nuraida Joyokusumo, yang membedakan gudeg Keraton Jogja dengan gudeg biasa adalah adalah pemakaian kluwih dan daun melinjo. Sedangkan gudeg di luar keraton menggunakan nangka muda dan daun pepaya, atau singkong.
Baca Juga: Bale Raos, Resto Dekat Keraton Jogja dengan Sajian Kesukaan Sultan
3. Resep bir jawa
Bahan sirup secang
- 1½ liter air
- 50 gram serutan kayu secang
- 14 sendok teh merica butir
- 2 buah cabai rawit merah segar
- 1 ruas mesoyi
- 1 batang serai dimemarkan
- 1 batang kayu manis
- 250 gram jahe yang sudah dibakar, dikupas, dan dimemarkan
- 500 gram gula pasir
Bahan tambahan:
- Air hangat secukupnya
- Sari jeruk nipis secukupnya
Cara membuat sirup secang untuk ± 1 ½ liter sirup:
- Rebus kayu secang bersama bumbu rempah lainnya hingga mendidih menggunakan api kecil hingga sedang. Setelah merata, angkat dan saring.
- Tambahkan gula pasir sesuai selera ke dalam rebusan kayu secang tadi dan rebus kembali hingga mendidih. Angkat dan sisihkan.
Cara membuat beer jawa:
- Siapkan gelas saji, tuang sirup secang dalam gelas secukupnya. Jika menyukai rasa dominan pedas, kamu bisa menggunakan sirup yang banyak.
- Tuang air hangat dan beri air jeruk nipis, aduk sampai seluruhnya larut. Sajikan dalam keadaan hangat.
Dinamakan bir jawa bukan berarti minuman tersebut mengandung alkohol, melainkan dapat menjadi penghangat badan seperti minuman bir. Minuman ini kerap disajikan untuk Sri Sultan Hamengku Buwono VIII ketika beristirahat atau diminum saat beliau sakit di rumah. Beberapa resep hidangan ala Keraton Jogja saat ini bisa kamu coba di dapur rumahmu.
Baca Juga: 5 Mie Godog Jogja Terpopuler, Pernah Coba yang Mana?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.