Penjualan Hewan Kurban di Pasar Ambarketawang Sleman Cenderung Turun
Akibat COVID-19, penjualan tak seramai tahun sebelumnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Adanya pandemik COVID-19, membuat penjualan hewan kurban di Pasar Ambarketawang, Gamping, Sleman, DI Yogyakarta mengalami penurunan.
Yuda Andi Nugroho , Kepala UPTD Pasar Hewan Ambarketawang dan Rumah Potong Hewan menjelaskan, pada tahun kemarin, rata-rata per pasaran jumlah sapi yang masuk sekitar 400 ekor. Sedangkan pada tahun ini, sapi yang masuk per pasaran ada 300 ekor.
"Penjualan ada penurunan, rata-rata per pasaran sapi yang terjual ada 45-50 persen dari jumlah sapi yang masuk," ungkapnya pada Jumat (10/7/2020).
Baca Juga: Gombloh Terpilih Jadi Sapi Kurban Presiden Joko Widodo
1. Harga hewan kurban cukup terkendali
Untuk harga hewan kurban sendiri, saat ini sudah cukup terkendali dibandingkan dengan awal COVID-19 yang memiliki kecenderungan menurun. Untuk harga sapi dengan bobot normal (300-350 kg), harga yang dibanderol sekitar Rp20-30 juta. Sedangkan untuk harga domba dan kambing rata-rata Rp2-3,5 juta.
"Kalau untuk sapi yang ukuran sekitar satu ton, harganya di atas Rp70-80 juta. Harga sudah mulai normal pada awal Juni lalu," ungkapnya.
Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Batasi Penjual Hewan Kurban Dadakan