4 Kampung Wisata di Kali Code Jogja, Tawarkan Sensasi Liburan Berbeda

Oase baru bagi wisatawan yang berlibur di Yogyakarta

Kali Code, sungai yang membelah Kota Yogyakarta, melintasi berbagai wilayah dengan pemukiman padat penduduk di sekitarnya. Meskipun dulu dihadapkan pada masalah klasik dan dikenal sebagai daerah kumuh, kini kampung-kampung di sekitar Kali Code telah berubah menjadi kawasan wisata yang potensial, lho!

Transformasi ini tidak terlepas dari peran proaktif masyarakat dan pemerintah yang bekerja sama untuk menyulap kawasan tersebut menjadi tempat yang lebih cantik dan nyaman. Inilah empat kampung wisata di sepanjang Kali Code Jogja yang wajib kamu kenal, karena menawarkan pesona dan daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.

1. Kampung Wisata Code Cokrodiningratan

4 Kampung Wisata di Kali Code Jogja, Tawarkan Sensasi Liburan BerbedaKampung Code Cokrodiningratan (google.com/maps/Ake Widyastomo)

Kampung Wisata Code Cokrodiningratan, dulunya merupakan kawasan kumuh dan kurang terawat di Yogyakarta. Namun, saat ini, kawasan yang berlokasi di Jalan Jetisharjo, Cokrodiningratan, Jetis, Yogyakarta telah berubah menjadi kampung wisata yang sangat diminati oleh para wisatawan.

Ada tiga jenis trip yang ditawarkan Kampung Wisata di pinggir Kali Code tersebut, yaitu:

  • Merasakan setiap kegiatan masyarakat Kampung Code Cokrodiningratan
  • Belajar tentang pemanfaatan air sungai di Tirta Kencana dan sekolah sungai
  • Tur melihat dan belajar bangunan bersejarah yang masih masuk dalam kawasan Kampung Code Cokrodiningratan. 

Saat kamu berkunjung ke sini, tak perlu bingung mencari fasilitas umum, karena semuanya komplit, lho. Mulai dari mushola, toilet, spot foto, spot makan, balai pertemuan, area outbond, area parkir, hingga kios suvenir dan ATM, semuanya tersedia dengan lengkap.

Yang istimewa, suvenir atau oleh-oleh dibuat oleh warga setempat, lho! Kamu akan menemukan beragam produk kreatif seperti batik jumputan, sulam wayang, dan berbagai kerajinan barang bekas. Harga yang ditawarkan pun terjangkau dan ramah di kantong wisatawan.

Tak hanya itu, di tempat ini juga banyak berdiri homestay bergaya klasik tradisional yang nyaman dan dilengkapi dengan fasilitas lengkap. Jadi, jika kamu ingin menikmati lebih banyak waktu di kawasan ini, kamu tak perlu khawatir mencari tempat menginap yang nyaman.

2. Kampung Code Mangunan

4 Kampung Wisata di Kali Code Jogja, Tawarkan Sensasi Liburan BerbedaKampung Code (gmaps.com/makaku dolan)

Kampung Code Mangun merupakan salah satu desa wisata di Yogyakarta yang berlokasi di bantaran kali Code, tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 44, Gowongan, Jetis, Yogyakarta.

Dahulu, kawasan pemukiman ini dikenal sebagai kawasan yang kumuh dan bahkan sering menghadapi ancaman penggusuran. Namun, kondisinya kini mengalami perubahan drastis. Perubahan yang menakjubkan ini tidak terlepas dari peran seorang rohaniawan yang patut diacungi jempol, yaitu Romo Mangun. Beliau berhasil mengubah wajah Kampung Code menjadi lebih maju, tertata, dan menarik perhatian banyak orang. Bahkan, kini Kampung Code Mangun telah menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik.

Kampung Code, sebagai tempat wisata, menawarkan suasana yang begitu syahdu dan cocok untuk menjadi spot berjalan kaki atau bersantai, terutama saat sore hari. Sambil menikmati aliran sungai Code yang mengalir tenang, pengunjung dapat menikmati pemandangan rumah-rumah warga yang padat namun tertata dengan rapi. Tidak hanya itu, sebagian temboknya juga dihiasi dengan cat dan lukisan menarik, menciptakan sudut-sudut menarik yang sempurna untuk diabadikan dalam foto-foto indah. Ketika berada di sini, wisatawan juga berkesempatan untuk singgah di perpustakaan Mangun yang dikelola oleh warga Kampung Code.

Baca Juga: Sejarah 7 Kampung di Kalurahan Ngampilan Jogja, Ada Kampung Algojo

3. Pedestrian Code Gumreget

4 Kampung Wisata di Kali Code Jogja, Tawarkan Sensasi Liburan BerbedaPedestrian Code Gemreget (instagram.com/rezafebs)

Selain dua desa wisata sebelumnya, ada satu lagi kawasan menarik yang belum lama dibangun oleh pemerintah Yogyakarta, lho. Yakni kawasan pedestrian Code Gumreget yang menghadirkan jalur pejalan kaki yang luas dengan selebar 4 meter. Kawasan ini berlokasi di Desa Gemblakan Bawah, Suryatmajan, Yogyakarta, tepat di pinggir Kali Code, dan jalurnya membentang sepanjang Jembatan Jambu Jalan Mas Suharto hingga Jembatan Kewek di Jalan Abu Bakar Ali. Daya tariknya semakin bertambah karena dulunya tempat ini adalah pemukiman kumuh yang berada sangat dekat dengan sungai.

Namun, setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya kawasan ini berhasil ditata dengan baik. Jalur selebar 4 meter dari Sungai Code pun dibangun dan kini kawasan tersebut telah berubah menjadi sebuah tempat yang menarik. Bangunan-bangunan rumah, pagar, dan jalannya dihiasi dengan warna-warni cat yang cerah, menciptakan suasana yang indah dan asri. Inilah yang membuat kawasan ini sangat cocok untuk dijadikan tempat nongkrong sambil menikmati beragam kuliner lezat.

4. Kampung Lampion Code 18

4 Kampung Wisata di Kali Code Jogja, Tawarkan Sensasi Liburan BerbedaKampung Lampion Code 18 (google.com/maps/Muhammad Luqman Chakim)

Sebelum menjadi terkenal sebagai wisata kampung lampion, Desa Ledok, Code RT 18 RW 4, Kotabaru, Gondokusuman, Yogyakarta, dulunya hanya sebuah pemukiman biasa yang berada dalam gang, di pinggiran Sungai Code. Namun, berkat kreativitas warga yang berkolaborasi dengan beberapa organisasi, kampung ini mengalami transformasi luar biasa dan berubah menjadi sebuah taman wisata lampion yang indah.

Setiap malamnya, lampion warna-warni mempercantik setiap sudut desa, menciptakan pemandangan yang menakjubkan dan menjadi tujuan wisata selfie yang sangat menarik. Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh warga setempat setiap bulan Agustus dan Desember, sehingga suasana kampung selalu penuh dengan pesona warna-warni yang menggairahkan. Tidak hanya itu, di dalam kampung juga terdapat banyak lukisan dan mural menawan yang dapat diabadikan dalam foto-foto indah.

Keindahan tempat ini tidak hanya bergantung pada lampion-lampion yang memikat, tetapi juga didukung oleh kontur tempatnya yang naik turun, menciptakan tampilan estetik yang memukau mata.

Tak mudah mengubah citra yang melekat pada pemukiman di sekitar bantaran sungai. Namun, masyarakat Kali Code dan Pemerintah Kota Yogyakarta telah berhasil sedikit demi sedikit mewujudkan kampung yang nyaman dan ramah bagi wisatawan. Jangan lupa berkunjung ke sana, saat kamu ke Yogyakarta, ya. 

Baca Juga: Kampung Wisata Cokrodiningratan, Oase di Pusat Kota Jogja

Natasha Wiyanti Photo Community Writer Natasha Wiyanti

I'm still beginner of everything

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya