Pemudik di Stasiun Lempuyangan, Rabu (19/4/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)
Nama Lempuyangan sendiri memiliki arti tanaman umbi-umbian yang biasa digunakan untuk bumbu masakan. Nah, stasiun yang berdiri di atas ketinggian ±114 mdpl ini terbagi menjadi beberapa ruangan, yaitu ruang depan stasiun, loket penjualan tiket, ruang kepala stasiun, ruang administrasi, dan ruang pimpinan perjalanan kereta api.
Mengutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Stasiun Lempuyangan juga dilengkapi dengan gudang barang, jembatan timbang, garasi truk angkutan barang, menara penyimpanan cadangan bensin, kantor pekerja pemelihara jalur rel, tempat penyimpanan alat-alat pandai besi, rumah sinyal, gudang penyimpanan sepeda dan lampu, menara air, rumah dinas pegawai NISM, perumahan pegawai NISM orang bumiputra, gardu jaga, dan bangsal lokomotif.
Sampai detik ini, Stasiun Lempuyangan masih digunakan dan menjadi stasiun besar tipe B. Fasilitas penunjang pun kian beragam demi kenyamanan calon penumpang kereta seperti toilet bersih, aneka stan makanan dan minuman, parkir luas, dan kursi tunggu yang banyak. Jadi, kapan terakhir kamu naik kereta api dari Stasiun Lempuyangan, nih?