Balai Yasa Pengok (kebudayaan.kemdikbud.go.id)
Sempat diambil alih oleh Jepang pada tahun 1942, balai yasa pada saat itu masih pada tugasnya sebagai overhaul lokomotif, kereta, dan gerbong. Tak bertahan lama, tiga tahun setelahnya, tepatnya pada tanggal 28 September 1945, perkeretaapian diambil alih Pemerintah Indonesia dan menjadikan tanggal tersebut sebagai Hari Kereta Api.
Pada saat itu, perusahaan yang menaungi perkeretaapian Indonesia disebut dengan Djawatan Kereta Api Republik Indonesia atau yang disingkat DKARI. Nah, pada saat itu juga turut berganti nama Centraal Werkplaats menjadi Balai Karya yang artinya bengkel. Tugas Balai Karya pada saat itu tak jauh dari tugas sebelumnya sebagai tempat pemeriksaan gerbong, kereta, dan lokomotif.