Rayakan HUT Ke-71, Kulon Progo Pecahkan Rekor MURI Geblek Terpanjang
Kulon Progo, IDN Times - Merayakan HUT Kulon Progo ke-71 yang jatuh pada 15 Oktober 2022, Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo mengadakan serangkaian acara meriah yang bertajuk Menoreh Tourism Festival 2022 untuk menghibur masyarakat.
Menoreh Tourism Festival sendiri merupakan bagian dari acara ‘Menoleh ke Menoreh’ yang dicanangkan oleh Dinas pariwisata Kulon Progo untuk menarik minat wisatawan. Dalam gelaran Menoreh Tourism Festival 2022 yang diadakan pada Sabtu (22/10/2022), ada tiga acara yang digelar yaitu parade atraksi wisata budaya nusantara, pemecahan rekor MURI untuk geblek terpanjang, dan pameran ekonomi kreatif.
1. Geblek sepanjang 710 meter dipamerkan di Alun-alun Wates
Geblek adalah makanan berbahan singkong yang merupakan makanan khas Kulon Progo. Dalam rangka hari jadi ini, setidaknya 71 peserta yang terdiri dari penjual geblek dari berbagai daerah di Kulon Progo dikerahkan untuk membuat geblek terpanjang se-Indonesia yang mencapai 710 meter.
Sejak pukul 06.00 WIB, Alun-alun Wates dikelilingi oleh meja-meja bambu yang bagian atasnya dilapisi daun pisang guna menata geblek yang telah selesai digoreng. Barulah pada pukul 07.30 WIB dilakukan penjurian untuk meresmikan geblek terpanjang. Selain menghadirkan geblek terpanjang, pengunjung bisa belanja geblek dengan berbagai rasa pedas, jagung bakar, bahkan cokelat.
2. Gelar pameran ekonomi kreatif untuk mendongkrak UMKM
Sebelum gelar parade atraksi wisata budaya nusantara, Dinas Pariwisata Kulon Progo telah lebih dulu mengadakan pameran ekonomi kreatif yang mulai sejak Jumat (21/10/2022) pukul 13.00-selesai dan diteruskan kembali pada Sabtu (22/10/2022) pagi-selesai.
Lokasi diadakannya pameran ekonomi berada di Alun-alun Wates bagian dalam. Di sini setidaknya 15 tenant yang menjajakan produk unggulan Kulon Progo mulai dari batik dari Sembung Batik dan Batik Faras, aneka camilan dan makanan seperti gula semut, cokelat, dan minuman legen, sampai aneka kriya yang unik berbahan eceng gondok dan rajutan.
3. Parade atraksi wisata budaya dari 25 daerah di Indonesia
Yang paling ditunggu yaitu parade atraksi wisata budaya yang dihadiri oleh 25 kontingen dari berbagai wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Indonesia. Para wakil daerah tersebut mengenakan pakaian tradisional dan menampilkan kesenian dari daerahnya masing-masing. Sebut saja dari Gunungkidul, Sleman, Wonogiri, Magelang, dan lain sebagainya. Sementara itu, pembukaan parade ditandai dengan penampilan dari drumband Gita Dirgantara AAU Yogyakarta.
Rute yang dilewati parade tersebut yaitu dimulai dari Taman Budaya Kulon Progo, dilanjutkan melewati UNY kampus Wates, lalu melewati Alun-alun Wates, Teteg Kulon, dan berakhir di Pasar Wates. Akibat adanya agenda ini, sejumlah jalan ditutup dan diadakan pengalihan arus lalu lintas sehingga pengendara pun tetap nyaman.
4. Siapkan panggung live music dengan band lokal sebagai penghibur
Tak sampai di situ saja keseruan Menoreh Tourism Festival. Pada Sabtu malamnya, akan diadakan live music yang berlokasi di Alun-alun Wates mulai dari pukul 19.30-selesai. Panggung musik ini berlokasi di depan rumah dinas Bupati Kulon Progo.
Band lokal Derradru dan Kula and Friend akan siap menghibur kamu dan teman-teman, nih. Tenang, selain menyaksikan acara musik kamu juga bisa kulineran atau mengajak anak-anak untuk bermain aneka wahana di alun-alun seperti mobil dan motor mini, odong-odong, atau mewarnai lukisan.
Setelah dua tahun merayakan hari jadi yang sunyi akibat pandemi COVID-19, Kabupaten Kulon Progo akhirnya bisa menyambut usia ke-71 dengan meriah. Semoga dengan usia baru, Kabupaten Kulon Progo bisa kian bersinar seperti julukannya, 'The Jewel of Java'!