Yogyakarta, IDN Times - Kawasan Malioboro selama ini terkenal sebagai ikon belanja murah di Yogyakarta. Jika di tempat lain oleh-oleh berupa kaos seharga Rp100 ribu dapat satu, di sini uang dengan yang sama bisa dapat tiga. Berjejer penjual pakaian, hiasan kamar, sampai bakpia bisa ditemukan dengan mudahnya di sepanjang Jalan Malioboro.
Namun, sejak 26 Januari 2022 lalu Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta memutuskan untuk merelokasi para pedagang kaki lima (PKL) yang telah berjualan selama puluhan tahun. Setidaknya 1.700 PKL harus dipindahkan ke dua tempat baru yang sebenarnya lokasinya tak jauh dari kawasan Malioboro sendiri.
Buat kamu yang penasaran bagaimana sih wajah Malioboro sekarang tanpa PKL, berikut potret terbarunya yang diambil IDN Times pada tanggal 19 Februari 2022 lalu.