Sleman, IDN Times - Ingin menghabiskan masa libur di alam terbuka dengan permainan dan mengenal binatang? Jogja Exotarium di Jalan Kabupaten Nomor 99, Duwet, Sendangdadi, Mlati bisa menjadi pilihan. Di momen liburan kali ini Jogja Exotarium menawarkan wahana baru Jogja Exotarium Smart Aeromodelling.
"Ini merupakan wahana baru konsep edukasi tentang pesawat," kata Owner Jogja Exotarium, Akbar Taruna, Kamis (27/4/2023).
Di wahana Jogja Exotarium Smart Aeromodelling, pengunjung bisa belajar cara menerbangkan dan mengendalikan pesawat sekaligus merangkai pesawat.
Pengunjung bisa menyaksikan atraksi akrobatik dari aeromodeling. Atraksi ini bisa disaksikan dalam tiga sesi, pertama pukul 11.00 WIB, pukul 13.00 WIB dan pukul 14.00 WIB. Dengan tambahan wahana baru tersebut, Jogja Exotarium memiliki kurang lebih 20 wahana, mulai dari menaiki kuda, wisata dengan jeep, flying fox, dan masih banyak lagi lainnya.
Jogja Exotarium yang memiliki mini zoo, mempunyai koleksi satwa sebanyak 75 jenis, dan sekitar 350 ekor hewan. "Hewan di sini berkembang biak secara alami," kata Akbar yang juga merupakan dokter hewan itu.
Rencananya dikembangkan wahana burung yang dilepaskan di lahan seluas 2.000m2. "Kemudian dikembangkan penataan wahana hewan nokturnal yang terpadu, yang biasa aktif di malam hari, bisa dilihat aktif siang hari," ungkapnya.
Pengembangan akan dilakukan di zona timur Jogja Exotarium. Di lahan yang ada di sekitar sungai, akan dikembangkan beberapa penginapan atau camping ground.
Akbar menceritakan di momen libur lebaran kali ini jumlah wisatawan mengalami peningkatan tajam, dalam sehari jumlah pengunjung bisa mencapai 1.000 orang. Di akhir pekan jumlah pengunjung bisa mencapai kisaran 1.500 orang.
"Untuk libur lebaran harga tiket Rp30 ribu. setelah itu kembali ke Rp25 ribu. Untuk anak dibawah 3 tahun masih gratis," terangnya.
Sementara salah satu pengunjung dari Bekasi, Iin Dwi Indriyanti mengungkapkan dirinya merasa senang menikmati liburan di Jogja Exotarium. "Bagus ini baru pertama kali. Banyak wahana edukasinya untuk anak," ujar Iin.