5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada Legendanya

Ada kisah legenda dari Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang

Yogyakarta memiliki segudang tempat wisata menarik untuk dikunjungi, salah satunya Watu Tapak Camp Hill. Tempat wisata ini menawarkan sensasi berkemah di ketinggian bukit, tepatnya berada di dekat Taman Tebing Breksi, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Selain itu, Watu Tapak Camp Hill Jogja juga telah mengusung konsep Nomadic Tourism dan Digital Destination. Artinya, seluruh transaksi keuangan dilakukan dengan sistem e-money yang akan memudahkan wisatawan dalam bertransaksi.

Tak perlu berlama-lama, berikut daya tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja yang bisa kamu jadikan sebagai tempat berkemah bersama dengan teman dan keluarga!

1. Tempat kemah yang berada di ketinggian

5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada LegendanyaWatu Tapak Camp Hill Jogja (Instagram.com/watutapak)

Lokasi Watu Tapak Camp Hill berada di ketinggian dan memiliki bentuk bukit yang berundak-undak.  Menariknya, masing-masing undakan atau tingkatan dari Watu Tapak Camp Hill memiliki fungsi yang berbeda. Pada tingkatan paling atas difungsikan untuk food truck, kemudian lahan di tingkatan kedua digunakan untuk tempat parkir campervan.

Selanjutnya di tingkatan ketiga digunakan sebagai camping ground. Untuk camping ground-nya sendiri memiliki lahan yang cukup luas yang bisa menampung hingga 50 tenda yang per tenda berisi 4 orang. Selain camping ground, pada tingkatan ketiga juga disediakan panggung atraksi yang bisa difungsikan untuk pentas musik dan pagelaran lainnya. Lalu di tingkatan ke empat dikhususkan untuk arena bakaran. Sementara tiga undakan di bagian bawah, digunakan sebagai lahan hijau.

2. Menyuguhkan panorama yang indah

5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada LegendanyaWatu Tapak Camp Hill Jogja (Instagram.com/watutapak)

Seperti yang telah disinggung di atas, salah satu daya tarik utama dari Watu Tapak Camp Hill adalah tempat berkemah yang berada di ketinggian bukit. Watu Tapak Camp Hill yang berada di ketinggian dengan kontur tanah berundak ini, menjadikannya sebagai tempat yang indah untuk menikmati panorama Jogja dari ketinggian.

Di sini, kamu bisa menikmati berbagai pemandangan apik mulai dari keindahan Kota Yogyakarta, Gunung Sumbing, Gunung Merapi, Candi Prambanan, hingga Perbukitan Menoreh. Kamudian di malam hari kamu juga bisa menikmati pemandangan indah dari gemerlap bintang yang akan menemanimu menghabiskan malam yang spesial dengan pasangan, keluarga, atau pun teman-teman.

Selain berkemah, Watu Tapak Camp Hill juga menghadirkan trip wisata di berbagai tempat di sekitar Watu Tapak, mulai dari Candi Ijo, Candi Barong, Banyunibo, dan beberapa lainnya. Dengan begitu, kamu bisa menciptakan momen berhargamu bersama teman-teman dan keluargamu di sini!

3. Ada pertunjuan musik

5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada LegendanyaWatu Tapak Camp Hill Jogja (Instagram.com/watutapak)

Daya tarik lain dari Watu Tapak Camp Hill yakni, tempat berkemah ini juga menyediakan panggung yang bisa digunakan untuk menggelar pertunjukan. Panggung ini berada di undakan atau tingkatan ketiga yang disebut juga sebagai Pasar Watutapak.

Panggung di Pasar Watutapak ini dapat digunakan untuk menghibur pengunjung dengan pertunjukan musik, tari dan kesenian lainnya. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati hiburan dengan latar belakang lampu-lampu Kota Yogyakarta yang indah.

Baca Juga: Watu Tapak Camp Hill Jogja, Tempat Kemah Berlatar Breksi

4. Spot terbaik untuk melihat sunset dan sunrise

5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada LegendanyaWatu Tapak Camp Hill Jogja (Instagram.com/watutapak)

Tak hanya menyuguhkan lanskap Kota Yogyakarta saja, di Watu Tapak Camp Hill, pengunjung juga bisa menikmati keindahan sunset di cakrawala Jogja. Lanskap Kota Jogja akan tampak indah dengan sejauh mata memandang terlihat Gunung Merapi hingga ujung utara kota Klaten. Tak hanya itu, terdapat pula pemandangan dari Bandara Adisutjipto, Candi Prambanan, Candi Ratu Boko, serta Candi Barong.

Selanjutnya, saat malam hari, pengunjung juga bisa menikmati suasana romantis yang ditemani kerlap-kerlip lampu atau pemandangan city light dari perkotaan Yogyakarta. Tak berhenti di situ, pengunjung juga bisa menikmati sunrise di pagi hari yang indah dan mengaggumkan.

5. Memiliki kisah legenda

5 Daya Tarik Watu Tapak Camp Hill Jogja, Ada LegendanyaWatu Tapak Camp Hill Jogja (Instagram.com/watutapak)

Di balik keindahan yang ditawarkan Watu Tapak Camp Hill, tak disangka bahwa lokasi destinasi wisata ini juga menyimpan kisah yang melegenda di masyarakat. Dilansir laman resmi Dinas Pariwisata DIY, lokasi Watu Tapak Camp Hill ini berkaitan erat dengan kisah legenda Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso.

Konon, menurut cerita rakyat ini, setelah lamarannya batal karena tak sanggup mendirikan seribu candi dalam waktu semalam, Bandung Bondowoso akhirnya murka. Bandung kemudian menemui ayah Roro Jonggrang, Prabu Boko untuk menyampaikan keinginannya untuk menikahi putrinya itu. Akan tetapi, jawaban Prabu Boko tak memuaskan hati Bandung Bondowoso.

Kemarahan Bandung Bondowoso semakin tak berbendung dan menimbulkan konflik dan peperangan dengan Prabu Boko. Perang tersebut berlangsung cukup lama. Tak hanya itu, pertempuran keduanya juga terjadi dari sisi barat hingga timur yang dulunya hutan belantara. Di sana, keduanya saling berperang, sehingga tanpa disengaja salah satu dari mereka menendang batu hingga membelah gunung. Saat ini, gunung yang terbelah tersebut diberi nama sebagai Gunung Pegat yang artinya terpisah.

Tak berhenti di sana, perang tersebut kemudian bergeser ke dataran batu yang luas. Hingga akhirnya, hentakan kaki mereka menimbulkan terbentuknya tapak kaki manusia raksasa. Selain itu, terdapat pula telapak kaki gajah dan kuda yang dulunya diperkirakan adalah kendaraan yang ditunggangi Prabu Boko dan Bandung Bondowoso. Watu dan Tapak dalam bahasa Jawa memiliki arti batu dan bekas telapak kaki. Akhirnya tempat tersebut dinamai Watu Tapak. 

Baca Juga: 9 Rekomendasi Glamping di Jogja yang Ramah Keluarga

Anggry Natasya Photo Community Writer Anggry Natasya

Hai!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya