TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Membeli AC Bekas, Jangan Sampai Bikin Boncos

Kondisi AC tetap harus dipastikan sebelum membelinya

ilustrasi AC (unsplash.com/Dewi Karuniasih)

AC telah menjadi pilihan utama bagi banyak orang untuk menjaga kesejukan ruangan. Saat ini, beragam varian AC tersedia, mulai dari yang berukuran 1/2 PK hingga 2 PK, memudahkan pengguna untuk menyesuaikannya dengan kebutuhan masing-masing.

Ternyata, banyak orang yang cenderung memilih AC bekas, mengingat harganya yang lebih terjangkau tanpa mengorbankan kualitasnya. Meski demikian, sebelum kamu memutuskan untuk membeli AC bekas, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan.

1. Periksa bodi unit AC indoor dan outdoor

ilustrasi AC (unsplash.com/Carlos Lindner)

Unit AC indoor dan outdoor memang seharusnya menjadi pertimbangan utama saat kamu berencana membeli AC bekas. Alasannya adalah kamu perlu memastikan bahwa bodi dari kedua unit AC, baik indoor maupun outdoor, dalam kondisi yang baik, tanpa goresan dan cacat sama sekali. Hal ini karena kondisi unit AC indoor dan outdoor sangat mempengaruhi performanya. Oleh karena itu, akan menjadi masalah apabila bagian bodi unit mengalami kerusakan.

2. Ketahui usia AC

ilustrasi AC (unsplash.com/Vladislav Nikonov)

Hal selanjutnya yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli AC bekas, yaitu mengetahui usia AC tersebut. Sebagian besar alat elektronik biasanya memiliki usia pakai, jadi semakin tua alat elektronik tersebut, performa dan kualitasnya pun akan semakin menurun. Jadi, penting untuk mengetahui usia AC yang akan kamu beli. Dengan begitu, kamu bisa mempertimbangkan apakah aset tersebut akan tetap awet atau malah sebaliknya.

3. Cari tahu history servis AC

ilustrasi AC (unsplash.com/Álvaro Bernal)

Secara umum, alat elektronik seperti AC biasanya pernah melalui proses servis atau perbaikan jika terdapat masalah pada beberapa komponennya. Penting untuk dicatat bahwa mencari tahu riwayat servis AC yang akan kamu beli bisa memberikan gambaran tentang kondisi alat tersebut.

Jika AC memiliki banyak riwayat servis, mungkin saja aset tersebut kurang bagus dan lebih rentan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk melakukan pengecekan history servis AC sebelum memutuskan untuk membelinya.

Baca Juga: 5 Ciri Power Bank Mengalami Kerusakan, Jangan Dipakai Lagi!

4. Periksa kelengkapannya

ilustrasi AC (unsplash.com/P. L.)

Ketika membeli alat elektronik, termasuk AC, penting untuk melakukan pemeriksaan kelengkapan agar tidak terjadi pembelian yang kurang memuaskan. Pastikan untuk mengecek apakah AC yang akan kamu beli benar-benar lengkap atau sebaliknya. Periksa kelengkapan seperti dus, remot AC, selang, dan komponen lainnya.

Hindari situasi di mana AC bekas yang kamu beli tidak memiliki kelengkapan yang memadai, yang nantinya dapat menimbulkan biaya tambahan atau masalah kinerja. Jadi, pastikan untuk memeriksa kelengkapan AC secara teliti sebelum memutuskan untuk membelinya.

Verified Writer

Marcel Arumi

Tetap semangat dan jangan menyerah!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya