Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Gusti Randa Heran PSS Main Baik Vs Tim Kuat, Kalah dari Klub Promosi

Logo PSS Sleman (Pssleman.id)
Intinya sih...
  • Manajemen PSS Sleman heran dengan performa skuad Super Elang Jawa hingga pekan ketujuh Liga 1 2024/2025.
  • Gusti Randa menyoroti pertandingan terakhir, merasa anak asuh Wagner Lopes bermain baik melawan tim kuat, tapi takluk di tangan klub promosi.
  • PSS harus melakukan evaluasi komprehensif dan pembenahan untuk meningkatkan performa menghadapi sisa 27 pertandingan berikutnya.

Sleman, IDN Times - Manajemen PSS Sleman merasa heran dengan performa skuad Super Elang Jawa sejauh berkompetisi hingga pekan ketujuh Liga 1 2024/2025. Presiden Direktur PSS, Gusti Randa menilai anak-anak asuh Wagner Lopes bermain lumayan baik melawan tim papan atas, tapi justru takluk di tangan klub-klub promosi.

1. Melempem lawan tim promosi

Gusti Randa saat memperkenalkan tampilan bus baru PSS Sleman (Dok. PSS Sleman.id)

Gusti menyoroti enam pertandingan terakhir klubnya di Liga 1. Ia mengatakan, baginya adalah fakta saat PSS bermain cukup baik menghadapi tim kuat seperti Borneo FC juga Bali United dan mengakhiri masing-masing laga dengan hasil seri.

Melawan tim sekelas Arema FC pun, kata Gusti, PSS bisa meraih kemenangan dengan skor cukup meyakinkan. Akan tetapi, saat menghadapi tim promosi seperti Semen Padang dan Malut United FC, PSS malah justru bertekuk lutut.

"Ini pasti ada yang salah," kata Gusti dikutip dari laman resmi PSS, Sabtu (28/9/2024).

2. Mental bertanding wajib dibenahi

PSS Sleman dipermalukan Malut United dalam laga pekan ketujuh yang digelar di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (26/9/2024) malam. (Instagram/pssleman)

Terlepas dari persoalan apapun itu, Gusti Randa meyakini mental bertanding Fachruddin cs wajib dibenahi sebelum kompetisi kembali bergulir. 

PSS dijadwalkan akan melawat ke markas Barito Putera pada pekan kedelapan Liga 1 setelah selesai jeda kompetisi pada 20 Oktober 2024 mendatang.

"Setidaknya mental bertanding para pemain harus dibenahi. Ini sangat penting untuk menghadapi laga berikutnya," tegas Gusti Randa.

3. Evaluasi besar-besaran

PSS Sleman dipermalukan Malut United dalam laga pekan ketujuh yang digelar di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (26/9/2024) malam. (Instagram/pssleman)

Harus diakui Gusti Randa bahwa manajemen PSS kecewa dengan performa Laskar Sembada sejauh tujuh pekan kompetisi bergulir.

Bagi dia, empat kali kekalahan, dua kali imbang dan cuma sekali menang jelas merupakan hasil minor. Gusti Randa pun tak menyangkal mereka belum mencapai target dan berjanji akan melakukan evaluasi sepanjang jeda kompetisi.

Evaluasi ini, menurut Gusti, dilakukan secara komprehensif, melibatkan semua unsur aspek terkait. Melalui hasil evaluasi ini kemudian akan disusun langkah-langkah strategis, guna meningkatkan performa PSS menghadapi sisa 27 pertandingan berikutnya.

"Jadi kita punya waktu cukup untuk melakukan pembenahan. Apa masalahnya sehingga prestasi sulit dicapai? Apa masalahnya pemain sulit buat gol dan tampil kurang bertenaga? Kami juga sudah melibatkan psikolog guna membangun mental pemain," pungkasnya.

PSS sendiri harus jatuh lagi ke dasar klasemen sementara Liga 1 2024/2025 setelah takluk dari Malut United pada pekan ketujuh saat Madura United mampu menahan imbang Persib Bandung sehingga menggeser kembali Laskar Sembada dari peringkat 17.

PSS sejauh ini baru mengemas 2 poin dari total 7 laga yang dimainkan. Mereka satu peringkat di bawah Madura United yang tak terlalu cemerlang di musim ini dan baru mengantongi 3 poin.

Musim ini bisa jadi start terburuk PSS di Liga 1 setelah mereka mengawali kompetisi juga dengan sanksi Komdis PSSI berupa pengurangan tiga poin di permulaan kompetisi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tunggul Kumoro Damarjati
EditorTunggul Kumoro Damarjati
Follow Us