Sleman, IDN Times - PSS Sleman sukses memetik 3 poin usai mengalahkan Persipal Palu FC dalam laga lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (28/12/2025) malam. Dalam laga kandang tersebut, Super Elja menang dengan 4 gol tanpa balas.
PSS Sleman Panen Gol 4-0 Atas Persipal, Ansyari Puji Pemain

Intinya sih...
PSS Sleman menang 4-0 atas Persipal Palu FC di Stadion Maguwoharjo.
PSS telat panas di babak pertama, Ansyari Lubis apresiasi anak asuhnya.
Ichsan Pratama bahagia bisa cetak gol dan berharap konsistensi PSS di puncak klasemen.
1. Telat panas di babak pertama
Sejak laga dimulai, PSS lebih banyak menguasai bola. Meski demikian, perpindahan dari fase bertahan ke menyerang belum berjalan rapi. Sejumlah peluang sempat tercipta, tetapi penyelesaian akhir belum efektif. PSS hanya mampu mencetak satu gol di babak pertama melalui sundulan Iman Fathurohman pada menit ke-38 saat menghadapi Persipal FC.
Memasuki babak kedua, tekanan PSS meningkat. Lini tengah tampil lebih agresif dalam membangun serangan sekaligus memutus aliran bola lawan. Koordinasi antarlini pun terlihat membaik, dengan pressing tinggi yang membuat Persipal FC kesulitan mengembangkan permainan.
PSS kemudian menambah keunggulan lewat tendangan placing Ichsan Pratama dari dalam kotak penalti pada menit ke-74 yang mengubah skor menjadi 2-0. Selang tujuh menit, Terens Puhiri mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan bola rebound untuk memperlebar jarak menjadi 3-0. Gol penutup PSS lahir pada menit ke-83 melalui sundulan Frederic Injai.
2. Ansyari Lubis apresiasi anak asuhnya
Pelatih PSS, Ansyari Lubis, mengaku bersyukur dengan empat gol yang dicetak anak asuhnya. Ia mengapresiasi penampilan seluruh pemain, termasuk mereka yang kembali bermain.
"Apresiasi buat seluruh pemain, terutama buat pemain yang baru bermain kembali seperti Fachrudin, Iman dan mereka bisa jawab kepercayaan dengan tampil bermain,” ujarnya seusai pertandingan, Minggu, dilansir laman resmi PSS.
Permainan yang terorganisasi serta kerja sama antarlini membuat Persipal FC kesulitan mengembangkan permainan. Rangkaian gol yang tercipta menunjukkan kolektivitas menjadi faktor utama kemenangan tim berjuluk Super Elja.
“Dan yang pasti semua pemain bisa bermain secara kolektif, itu yang kita tekankan di pertandingan melawan Persipal FC, karena dimana kita caranya menyerang bersama dan bertahan bersama. Ini memastikan kita punya pemain-pemain yang bisa menggantikan pemain-pemain yang tidak bisa bermain pada malam hari ini,” lanjut Ansyari.
3. Ichsan bahagia bisa cetak gol
Sementara, Ichsan Pratama mengaku bahagia dapat berkontribusi dalam kemenangan PSS Sleman. Pemain yang mencetak satu gol pada laga tersebut berharap gol pertamanya bersama Super Elja bisa menjadi awal positif untuk menambah koleksi gol di pertandingan selanjutnya.
“Alhamdulillah, semoga gol perdana saya ini menjadi gol pembuka untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya,” ujar Ichsan. "Semoga ini menjadi konsistensi PSS untuk tetap di puncak (papan atas) klasemen," imbuhnya.