7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga Profesional

Ada yang bermain di divisi utama, bikin bangga!

Di Yogyakarta, olahraga sepak bola relatif berkembang dengan sangat baik. Terlihat dari banyaknya klub sepak bola yang ada, dari mulai klub kecil hingga divisi utama.

Kali ini, kita akan membahas tujuh klub bola yang termasuk dalam kriteria klub amatir hingga profesional. Dari kedelapan klub tersebut ada dua klub besar yang pernah menjajaki divisi utama, yaitu Persiba Bantul dan PSS Sleman. PSS bahkan masih terus berlaga di kasta tertinggi. 

Nah, apa saja klub sepakbola yang selalu meramaikan dunia persepakbolaan di Yogyakarta ini?

1. Persiba Bantul

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalPersiba Bantul (instagram.com/persibabantulofficial)

Persiba merupakan singkatan dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Bantul, yang terletak di Kabupaten Bantul. Klub ini didirikan sejak 21 September 1967 yang didirikan oleh pemerintahan Kabupaten Bantul.

Dari klub amatir, Persiba mampu membuktikan diri dan mendapatkan promosi untuk masuk ke divisi satu pada 2004. Setelah itu, klub yang memiliki Stadion Sultan Agung ini terus menunjukkan prestasi yang luar biasa, hingga akhirnya bisa masuk ke divisi utama pada 2007.

Sayangnya, prestasi Persiba kembali merosot hingga kini berada di Liga 3 Zona DI Yogyakarta.

2. Persig Gunungkidul

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalPersig Gunungkidul (instagram.com/persig_gunungkidul)

Klub dengan nama panjang Persatuan Sepak Bola Indonesia Gunungkidul ini merupakan rival sekota dengan Gelora Handayani. Stadion yang digunakan pun sama, yaitu Stadion Gelora Handayani yang berada di Jeruksari, Wonosari, Kabupaten Gunungkidul.

Saat ini Persig masih berada di kasta divis ke-3 dan masih berupaya untuk terus membuat prestasi. Namun demikian, klub ini memiliki suporter fanatik seperti Supergeni, Gardapatik, The Guident, dan The Hanter.

3. Persikup Kulon Progo

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalPersikup Kulon Progo (instagram.com/persikup_kp)

Persatuan Sepak Bola Indonesia Kulon Progo ini berasal dari Kabupaten Kulon Progo. Sekarang ini klub yang berjuluk Pendekar Bukit Menoreh ini mengikuti Liga 3 untuk Zona Yogyakarta.

Klub ini memiliki kandang di stadion Cangkring dengan kapasitas penonton sebesar 7 ribu orang. Meski masih dikatakan klub amatir, namun sudah memiliki suporter fanatik yaitu Binangun Boys, Binangun Fans, dan Western Troopers.

Baca Juga: Bertemu Sleman Fans, Direktur Utama PSS Sleman Dilarikan ke RS 

4. Protaba Bantul

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalPS Protaba Bantul (instagram.com/protababantul)

Tim dengan nama panjang Persatuan Sepakbola Projotamansari Bantul ini terletak di Kabupaten Bantul. Nama tersebut merupakan slogan dari Kabupaten Bantul yang memiliki arti profesional, ijo royo-royo, tertib, aman, sehat, dan asri.

Tim ini masuk di Liga 3 regional Jawa dan berhasil menjadi peringkat ke-2 PAA 2019 lalu. Klub yang memiliki kandang di stadion Sultan Agung ini sekarang dilatih oleh Mohammad Ichsan dengan manajer Bagus Nur Edy Wijaya.

5. PSIM Yogyakarta

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga Profesionaltwitter.com/PSIMJOGJA

Klub yang bernama Persatuan Sepakbola Indonesia Mataram ini memiliki sejarah yang cukup panjang, karena sudah berdiri sejak 5 September 1929. Nama dari Mataram sendiri diambil dari nama pemerintahan kerajaan Mataram alias Ngayogyakarta Hadiningrat.

Saat ini, PSIM harus terus bisa meningkatkan prestasi untuk bisa masuk ke liga 1. Klub yang memiliki kandang di Stadion Mandala Krida ini sekarang dilatih oleh Seto Nurdiantoro dan menjadi peringkat ke-6 di liga 2 pada 2018.

6. PSS Sleman

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalPesepak bola PSS Sleman Mario Maslac (tengah) melakukan selebrasi bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke gawang Arema FC. (ANTARA FOTO/Yulius Satria WIjaya)

Perserikatan Sepakbola Sleman ini lahir pada 20 Mei 1976 yang sekarang ini sangat disegani di Indonesia dengan julukan Super Elang Jawa. Klub yang berkandang di Stadion Maguwoharjo, Sleman ini memiliki prestasi cukup mentereng, yaitu pernah menempati empat besar di Divisi Utama selama dua tahun berturut-turut, yaitu 2003-2004.

Bahkan pada 2013 pernah menjadi juara di divisi utama, belum lagi berbagai kompetisi lainnya. Tim ini sekarang dilatih oleh Dejan Antonic yang merupakan mantan pemain asal Serbia yang juga pernah menjadi pemain di timnas Yugoslavia.

7. Tunas Jogja

7 Klub Sepak Bola di Yogyakarta, Amatir hingga ProfesionalTunas Jogja FC (instagram.com/tunasjogja_fc)

Tunas Jogja juga merupakan tim yang masuk di Liga 3 zona Yogyakarta. Tim ini berisi para pemain muda yang terus digodok untuk bisa berkarier di dunia sepak bola profesional.

Tim yang berkandang di Mandala Krida ini juga memiliki catatan prestasi yang cukup baik. Seperti saat 2019 lalu menjadi semifinalis Liga 3 DIY.

Itulah tujuh klub sepakbola di Yogyakarta yang menunjukkan bahwa daerah ini memiliki minat sangat besar dalam dunia sepakbola. Banyaknya klub tersebut juga menandakan banyaknya kesempatan bagi anak-anak muda dalam mengembangkan bakat di dunia sepakbola.

Baca Juga: Irfan Bachdim dan PSS Sepakat Akhiri Kontrak   

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya