Cahya Supriadi dan Arkhan Kaka, pemain Timnas Indonesia. (IDN Times/Sandy Firdaus)
Pada babak kedua, Bhayangkara FC mencoba meningkatkan intensitas serangan demi mengejar ketertinggalan. Namun PSIM sesekali masih menebar ancaman.
Pulga Vidal dapat memperlebar jarak keunggulan PSIM, tapi tendangan jarak jauhnya di menit ke-66 melebar dari gawang Bhayangkara.
Giliran pemain Bhayangkara FC Ilija Spasojevic mengancam gawang PSIM di menit ke-67, tapi Kiper Laskar Mataram, Cahya Supriadi berhasil melakukan penyelamatan cemerlang dan mematahkan tendangan Spaso.
Sani Rizky yang masuk menggantikan Lautaro Belleggia pada babak kedua juga sempat membuat pendukung PSIM ketar-ketir. Dia berdiri bebas saat melepaskan tendangan ke gawang skuad asuhan Jean-Paul van Gastel. Akhirnya bola sepakan Sani bisa ditepis oleh kaki Cahya Supriadi.
Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tambahan dari kedua tim.