Gagal Menang Lawan PSIS, PSS Alihkan Fokus Lawan RANS Nusantara

Mihail tak masalahkan kegagalan penalti

Sleman, IDN Times - PSS Sleman berusaha melupakan hasil tak maksimal saat bermain di kandang melawan PSIS Semarang, Jumat (21/7/2023). Dalam laga itu Laskar Sembada hanya bermain imbang 2-2.

Tidak ingin larut dalam suasana kecewa, Pelatih PSS Marian Mihail menyatakan Jonathan Bustos dan rekan akan segera fokus ke pertandingan pekan kelima, Minggu (30/7/2023) mendatang.

“Saat ini, kami akan fokus untuk laga berikutnya. Harapannya, kami bisa meraih kemenangan di kontra RANS Nusantara FC,” jelas pelatih kelahiran Brasov, Rumania itu, Jumat (21/7/2023).

 

1. Kegagalan penalti merupakan hal biasa

Gagal Menang Lawan PSIS, PSS Alihkan Fokus Lawan RANS NusantaraPelatih PSS Sleman Marian Mihail saat melatih tim di Lapangan Pakembinangun, Minggu (14/5/2023).(Instagram/pssleman)

Dalam laga melawan PSIS, tuan rumah punya kesempatan emas menang, saat wasit memberikan hadiah tendangan penalti. Sayang eksekusi Kim Jeffry Kurniawan gagal membuahkan gol

Mengenai kegagalan mengeksekusi tendangan penalti di menit terakhir babak kedua oleh Kim, coach Mihail menjelaskan inilah sepak bola dan hal apapun bisa terjadi.

“Harapannya, semua pemain bisa lepas dari kesedihan dan memberikan yang terbaik untuk pertandingan selanjutnya,” ujarnya.

 

2. Mihail belum puas atas hasil yang dicapai PSS

Gagal Menang Lawan PSIS, PSS Alihkan Fokus Lawan RANS NusantaraKei Sano sumbang 1 gol bagi PSS saat melawan PSIS, Jumat (21/7/2023) (Instagram/pssleman)

Mihail sudah menangani PSS dalam empat laga di kompetisi Liga 1. Ia mengakui secara hasil belum sesuai harapan. Pelatih kelahiran 7 Mei 1958 tersebut tetap optimistis karena penggawa Super Elja memiliki laju kemajuan yang terus meningkat.

“Menurut pandangan saya, PSS sudah berada di jalur yang tepat karena setiap minggunya kami belajar, membuat kesalahan dan saat yang bersamaan kami belajar dari kesalahan tersebut,” ujarnya.

Baca Juga: Penalti Kim Gagal Jebol Gawang PSIS, Ambisi PSS Raih 3 Angka Lenyap

3. Pemain PSS ada kemauan untuk berkembang

Gagal Menang Lawan PSIS, PSS Alihkan Fokus Lawan RANS NusantaraLogo PSS Sleman / pssleman.id

Menurut Mihail, sepak bola adalah proses pembelajaran yang membuat bahagia saat terlibat di dalamnya. Pasalnya, lingkungan internal di PSS ikut mendukung hal tersebut.

“Inilah yang membuat saya senang dengan para pemain karena mereka memiliki kemauan yang tinggi untuk berkembang. Harapannya, suatu saat PSS Fans bahagia dengan pola permainan yang bagus dan hasil maksimal dari PSS di pertandingan kompetisi musim ini,” katanya.

Baca Juga: Perkuat Pertahanan Belakang, PSIM Datangkan Joko Supriyanto   

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya