Gagal Kalahkan Persikabo, Pelatih PSS Mengaku Kecewa Berat
PSS Sleman hanya mampu bermain imbang 2-2 saat melawan Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (4/2/2024). (Instagram/pssleman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - PSS Sleman ditahan imbang 2-2 oleh Persikabo 1973 pada pertandingan pekan ke-24 Liga 1 Indonesia di Stadion Sultan Agung, Bantul, pada Minggu (4/2/2024). PSS unggul 2-1 hingga menit ke-90 sebelum Lucky Octavianto memaksa laga berakhir 2-2. Hasil ini membuat PSS Sleman tertahan pada peringkat ke-14 klasemen Liga 1 Indonesia dengan 27 poin dari 24 pertandingan.
1. PSS bermain di stadion bukan kandangnya
PSS Sleman hanya mampu bermain imbang 2-2 saat melawan Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (4/2/2024). (Instagram/pssleman)Pelatih PSS Sleman Risto Vidakovic mengaku kecewa berat dengan hasil yang diraih anak asuhnya itu. Apalagi, Laskar Sembada kebobolan di menit-menit akhir sebelum wasit meniup tanda berkahirnya laga.
"Sebenarnya tidak ada yang senang dengan hasil ini karena kami berekspektasi menang hari ini. Tapi ada keadaan saat tim sedang dalam situasi sulit. Kami bermain di stadion yang berbeda dengan kandang kami tanpa adanya suporter," ujar Risto Vidakovic dalam laman resmi klub pada Senin (5/2/2024).
2. Pemain PSS sudah berjuang maksimal
Pelatih Kepala PSS, Risto Vidakovic (Instagram/pssleman)Menurut Risto, timnya sudah memberikan segalanya dalam laga perdana seusai libur jeda kompetisi tersebut. Hanya, kata Risto, lawan mencetak gol pada menit-menit terakhir. "Kami harus bisa melupakan pertandingan hari ini secepatnya, kemudian fokus ke pertandingan berikutnya," ungkap Risto.
Baca Juga: Kecolongan Gol di Ujung Laga, PSS Sleman Gagal Menang
3. Tuan rumah tertinggal terlebih dahulu
PSS Sleman hanya mampu bermain imbang 2-2 saat melawan Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (4/2/2024). (Instagram/pssleman)Risto menambahkan meski tidak mendapatkan hasil maksimal, pemainnya sudah bermain bagus. Apalagi, pemain PSS tidak terpengaruh karena tertinggal lebih dulu dari Persikabo 1973 yang mencetak gol lewat Keven Aleman. Tuan rumah menyamakan kedudukan lewat Jonathan Bustos, sebelum Esteban Vizcarra membawa PSS berbalik unggul pada menit ke-62.
Mantan pelatih Borneo FC itu juga menilai pergantian pemain bukan faktor yang membuat Super Elang Jawa gagal memetik kemenangan. "Tidak ada alasan untuk mengganti pemain karena kami butuh pemain yang tinggi. Saya tetap menjaga pemain tinggi tetap di dalam lapangan dan itulah alasan kenapa saya tidak mengganti pemain," kata Risto.
Baca Juga: Pelatih PSS Minta Pemain Bekerja Sama dan Fokus Selama 90 Menit