Profil Kas Hartadi, Nakhoda Baru Klub PSIM Yogyakarta

Bawa misi mentas di Liga 1 musim depan!

PSIM Yogyakarta secara resmi menunjuk pelatih kawakan Kas Hartadi untuk menjadi nakhoda klub untuk kompetisi Liga 2 musim 2023/2024. Manajemen klub berjuluk Laskar Mataram itu mematok target tinggi pada pelatih asal Solo berusia 52 tahun tersebut, yakni bisa membawa PSIM Yogyakarta promosi ke Liga 1 musim 2024/2025.

Penunjukan Kas Hartadi sebagai allenatore anyar Naga Jawa, sebutan PSIM, dinilai tepat karena mantan pemain timnas Indonesia era-90an itu punya segudang pengalaman dan spesialis membawa tim Liga 2 promosi ke Liga 1. Lantas siapakah Kas Hartadi? Berikut adalah profil dan capaian yang pernah diraih oleh pelatih anyar PSIM tersebut.

1. Mengawali karier sebagai pesepak bola

Profil Kas Hartadi, Nakhoda Baru Klub PSIM YogyakartaKas Hartadi saat menjadi pemain di era Galatama bersama Krama Yudha Tiga Berlian (instagram.com/kas.hartadi99)

Nama Kas Hartadi bukanlah nama yang awam bagi pecinta sepakbola nasional. Pasalnya ia merupakan salah satu pemain sepak bola profesional di era Galatama yang sempat membela klub Krama Yudha Tiga Berlian saat usianya masih 19 tahun. Saat menjadi pemain, ia memiliki julukan Si Kijang karena punya kecepatan berlari di atas rata-rata.

Kariernya sebagai pemain yang berposisi juga terbilang moncer. Ia sempat dipanggil timnas Indonesia untuk mengikuti ajang SEA Games Filipina pada tahun 1991. Hasilnya pemain berposisi winger itu berhasil menyumbang medali emas bagi Indonesia. 

2. Punya prestasi mentereng dan sudah malang melintang di klub di Indonesia

Profil Kas Hartadi, Nakhoda Baru Klub PSIM YogyakartaKas Hartadi saat menjadi pelatih Sriwijaya FC. (instagram.com/kas.hartadi99)

Setelah gantung sepatu, pria yang dikenal low profile dan murah senyum ini, melanjutkan kariernya sebagai pelatih.  Tim pertama yang ia latih adalah Sriwijaya FC U-21 yang ia nakhodai mulai dari tahun 2008 hingga 2011. Setelahnya, ia didapuk menjadi pelatih utama Laskar Wong Kito pada tahun 2011 dan di musim pertama di ISL ia berhasil membawa klub kebanggaan warga Palembang itu menjadi juara.

Setelah itu, Kas Hartadi lebih sering menukangi banyak tim di Liga Indonesia. Ia sempat menjadi juru taktik Persikabo Bogor 2013-2014, Persik Kediri 2016, Kalteng Putra 2017-2018, Sriwijaya FC 2019, dan terakhir adalah Dewa United 2021.

Baca Juga: Kas Hartadi Bertekad Bawa PSIM Lolos Liga 1 Indonesia 

3. Mendapatkan julukan sebagai pelatih spesialis promosi

Profil Kas Hartadi, Nakhoda Baru Klub PSIM YogyakartaKas Hartadi saat menjadi pelatih Dewa United. (instagram.com/kas.hartadi99)

Sebagai pelatih, Kas Hartadi dikenal sebagai sosok yang bertangan dingin di tiap klub yang ia latih. Bahkan, dalam setidaknya lima tahun terakhir mendapat gelar baru sebagai pelatih spesialis promosi. Hal itu dikarenakan ia berhasil membawa dua tim berbeda, yakni Kalteng Putra dan Dewa United promosi ke Liga 1.

Dengan portofolio yang mentereng yang dimiliki Kas Hartadi, tentu ini menjadi langkah yang tepat bagi Laskar Mataram untuk kembali meraih mimpinya untuk mentas di kasta tertinggi Liga Indonesia. Mengingat, terakhir kali PSIM Yogyakarta mentas di divisi teratas adalah tahun 2007 silam.

Lantas, akankah Kas Hartadi bisa mengobati kerinduan warga Yogyakarta untuk menyaksikan klub kebanggaan mereka tampil di Liga 1 musim depan? Patut kita nantikan bersama. 

Baca Juga: PSIM Jogja Mulai Rekrut Pemain Musim Kompetisi Baru 

Candra Septian Bantara Photo Community Writer Candra Septian Bantara

Mahasiswa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya