Profil Kei Sano, Gelandang Serang Baru PSS Sleman Asal Jepang

Tidak seperti pemain profesional lainnya yang mengalami karier sepakbola sejak usia belia, Kei Sano justru terbilang terlambat menggeluti dunia si kulit bulat. Pasalnya Kei Sano baru mulai menekuni sepakbola di usianya yang sudah 25 tahun.

Terlebih, ia mengawali karier sebagai pemain bola lewat klub sepakbola di Universitas Aichi Gakuin pada tahun 2014/2015. Berselang lima tahun, pemain berpostur 172 cm ini baru menjalani karier profesional pertamanya dengan membela klub asal Malta, St. Andrews FC.

Meskipun terbilang terlambat memulai karier profesionalnya, pemain berambut panjang ini mampu tampil memukau di Liga Malta. Di musim pertamanya bersama St. Andrews FC, ia berhasil tampil di 28 laga dan mampu membukukan 8 gol serta 2 umpan gol.

Penampilan apiknya, membuat klub Sirens FC merekrutnya pada 2022 silam. Bersama klub barunya, Kei Sano membuktikan konsistensinya dengan tampil di 25 laga dan menjadi top skor tim dengan torehan 6 gol dan 4 umpan gol.

Dalam perjalanan kariernya, Kei Sano juga punya cerita unik yaitu pernah dirumorkan menjadi pemeran Kamen Raider Gaim episode terakhir menggantikan saudara kembarnya. Namun, usut punya usut hal itu hanya menjadi rumor semata, karena pada saat itu Kei sedang tidak berada di Jepang melainkan di Kanada.

Melalui laman resmi klub, alasan manajemen PSS Sleman menghadirkan Kei Sano ke Bumi Sembada untuk mempertajam lini depan dan memberikan opsi berbeda. Selain itu, Kei juga dikenal sebagai pemain pekerja keras.

Kei Asano merupakan pemain asal Jepang kedua yang pernah berlabuh di Bumi Sembada. Sebelumnya, ada Kenji Adachihara yang pernah memperkuat Super Elja di musim 2016.

Dengan statistik yang moncer di Liga Malta, akankah Kei Asano mampu tampil apik dan konsisten musim depan bersama PSS Sleman? Patut kita tunggu bersama.