Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Map baru Delta Force, Cyclone. (dok. Team Jade/Delta Force)

Intinya sih...

  • Map Cyclone: Kombinasi pertempuran darat, laut, dan udara di pulau tropis dengan sistem cuaca dinamis.

  • Cara menang di Cyclone: Pemahaman map, rotasi, kerja sama tim, serta strategi cerdas menjadi kunci kemenangan.

  • Spot penting yang harus kamu kuasai: Missile Silo Base, Cliffside Overlook, titik pendaratan di garis pantai, dan Underwater Tunnels.

Map Cyclone di Delta Force Season 5 hadir sebagai peta pertama yang benar-benar mendobrak pola lama. Pertempuran tidak lagi hanya berlangsung di darat, tetapi juga di laut dan bahkan di bawah air. Dengan mode 32v32 Warfare, pemain dituntut untuk berpikir cepat, bergerak cerdas, dan memahami kondisi map secara menyeluruh.

Bagi pemain baru maupun pemain berpengalaman yang belum adaptasi, Cyclone bisa terasa sangat membingungkan. Tapi tenang saja, lewat panduan ini kamu akan memahami layout map, perubahan cuaca, strategi efektif, serta peran-peran terbaik untuk menguasai Cyclone dan membawa pulang kemenangan. Dilansir Overgear, berikut ulasan lengkapnya.

1. Map Cyclone: Kombinasi kekacauan dan peluang

Cyclone mempertemukan pertempuran darat, laut, dan udara dalam satu pulau tropis yang dipenuhi bunker, tebing, jalur air, dan basis misil rahasia. Kombinasi area terbuka dan ruang sempit menciptakan dinamika unik: kamu bisa berpindah dari pertempuran jarak dekat ke duel jarak jauh dalam hitungan detik.

Yang bikin unik, map ini punya sistem cuaca dinamis. Di pertengahan match, badai tropis datang dan mengubah semuanya: jarak pandang menurun drastis, gelombang laut makin tinggi, dan komunikasi jadi sulit. Justru di momen ini, tim yang berani dan adaptif bisa membalikkan keadaan.

2. Cara menang di Cyclone: Bukan sekadar tembak-menembak

ilustrasi flanking jalur air di Delta Force (youtube.com/DeltaForceGame)

Kemenangan di Cyclone bukan cuma soal skill tembak, tapi soal pemahaman map, rotasi, dan kerja sama tim. Pertama, manfaatkan awal game untuk menguasai area strategis seperti tebing dan kapal. Lokasi ini memberikan keuntungan posisi dan bisa jadi titik awal untuk serangan lanjutan.

Kedua, jangan cuma andalkan satu jalur serangan. Gabungkan serangan frontal dengan flanking diam-diam lewat jalur air atau udara. Saat musuh sibuk bertahan di pantai, kamu bisa menyusup lewat terowongan bawah air atau kirim satu tim lewat helikopter untuk menyerang dari belakang. Peta ini mengapresiasi strategi cerdas, bukan brute force semata.

3. Spot penting yang harus kamu kuasai

ilustrasi map Cyclone (youtube.com/DeltaForceGame)

Ada beberapa lokasi di map Cyclone yang jadi kunci dominasi. Pertama, Missile Silo Base yang jadi pusat pertarungan. Menguasainya berarti kamu dapat akses ke flank route dan pengawasan dari atas. Kedua, Cliffside Overlook adalah surganya sniper dan recon operator. Dari sini, kamu bisa memberi informasi penting dan menekan musuh dari kejauhan.

Ketiga, titik-titik pendaratan di garis pantai sangat penting untuk rotasi cepat pakai jet ski atau kapal. Tapi hati-hati, banyak dari titik ini dijaga atau dipasangi ranjau. Terakhir, Underwater Tunnels bisa jadi jalur rotasi rahasia untuk menyerang tiba-tiba atau kabur dari situasi berbahaya.

4. Kendaraan jadi penentu kemenangan

ilustrasi helikopter di Delta Force (youtube.com/DeltaForceGame)

Musim ini, kendaraan bukan cuma alat bantu—mereka bagian inti dari strategi. Jet ski ideal untuk rotasi cepat antar pulau dan serangan kejutan. Combat boat memang lebih lambat, tapi punya daya hancur tinggi dan bagus untuk mengawal tim saat menyerbu pantai.

Helikopter sangat fleksibel, kamu bisa menyerang dari udara atau melakukan drop squad di belakang musuh. Waspadai cuaca saat badai datang, jarak pandang dari udara nyaris nol dan musuh bisa dengan mudah mengunci posisimu. Kuncinya: tetap terbang rendah dan selalu bergerak.

5. Cuaca berubah, strategi harus ikut berubah

ilustrasi cuaca berubah di Cyclone (youtube.com/DeltaForceGame)

Badai tropis yang muncul di tengah match bukan sekadar efek visual. Ia memengaruhi semua aspek permainan. Sniper kehilangan visibilitas, serangan laut jadi lebih sulit, dan komunikasi antarpemain bisa terganggu. Tapi di balik kekacauan ini, ada peluang.

Gunakan badai untuk menyusup. Lakukan rotasi lewat hutan atau jalur bawah air saat musuh mulai panik. Sering kali, saat tim lain memilih bertahan, justru kamu bisa mencuri poin atau membalikkan dominasi dengan serangan mendadak.

6. Peran yang paling efektif di Cyclone

Operator baru, Claire Ann Byers aka Tempest. (dok. Team Jade/Delta Force)

Map Cyclone bukan tempat untuk one-man show. Kombinasi peran sangat penting. Recon berguna untuk memberi informasi musuh dari tebing atau jalur laut. Assault cocok membersihkan bunker dan lorong sempit. Heavy Gunner efektif menahan serangan di garis pantai.

Engineer punya peran vital: memasang jebakan kendaraan dan memperbaiki kapal atau helikopter. Operator Tempest juga jadi pilihan yang sangat kuat di map ini. Kemampuannya untuk gerak cepat di posisi sulit bisa jadi penentu dalam flank berisiko tinggi atau duel satu lawan banyak.

Cyclone bukan map yang mudah, apalagi bagi pemain yang baru menjajalnya. Kombinasi medan tempur yang kompleks, cuaca yang berubah drastis, dan tempo permainan yang cepat membuatnya menantang sekaligus seru. Tapi dengan memahami titik-titik penting, strategi kendaraan, serta peran yang tepat, kamu bisa menjadikan Cyclone sebagai ladang kemenangan.

Musim ini bukan soal siapa yang paling jago menembak, tapi siapa yang paling cepat belajar dan beradaptasi. Kalau kamu bisa memahami pola dan kekacauan di Cyclone, maka bukan cuma musuh yang bisa kamu kalahkan tapi juga badai yang menghadang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team