Yogyakarta, IDN Times - Nelayan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta mewaspadai gelombang tinggi di laut selatan Yogyakarta dan menunda untuk melaut. Potensi cuaca ekstrem ini merupakan dampak dari Siklon Tropis Anggrek di Samudera Hindia.
"Kepada para nelayan di pantai Selatan untuk tidak melaut dulu sampai tanggal 22 Januari 2024 karena diprediksi kenaikan gelombang laut sampai dengan empat meter," kata Kepala Pelaksana BPBD DIY, Noviar Rahmad, Jumat (19/1/2024), dilansir ANTARA.