Sleman, IDN Times - Sebanyak 5 mahasiswa dari Universitas Islam Indonesia (UII), program studi Teknik Industri dan Manajemen, yang saat ini mengikuti program double degree di Nanjing Xiaozhuang University, masih tertahan di Tiongkok.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat UII, Ratna Permata Sari mengatakan pada awalnya terdapat 12 mahasiswa UII yang mengikuti double degree di Nanjing Xiaozhuang University, namun 7 di antaranya sudah kembali ke Indonesia.
Mahasiswa yang berjumlah tujuh orang dinyatakan sehat, sedangkan 3 mahasiswa lainnya, direncanakan pulang pada akhir Januari
"Kalau untuk kepulangan 7 mahasiswa tersebut karena baru libur semester. Sementara ada tiga lagi yang akan pulang rencananya akhir Januari ini, sedang 2 mahasiswa lagi masih ada di Nanjing," ungkapnya pada Senin (27/1).
Menurut Ratna, untuk memastikan kesehatan mahasiwa, pihaknya terus melakukan koordinasi dan pemantauan. Namun tindakan lanjutan belum akan dilakukan.
"Dari UII belum ada diskusi lebih lanjut. Biasanya pemeriksaan pertama justru di bandara kedatangan dan mahasiswa biasanya langsung menuju daerah asal masing-masing, " katanya.
Staf Brighstar Education yang merupakan Kantor representatif Nanjing Xiaozhuang University, Ridlwan menjelaskan untuk mencegah penyebaran virus Corona, pihak kampus telah mengeluarkan kebijakan agar mahasiswa tidak keluar dari wilayah Nanjing. Secara berkala, kampus akan melakukan pemeriksaan gratis kepada para mahasiswa.
"Kami minta para mahasiswa untuk mengonsumsi makanan dari areal kampus tidak boleh dari luar. Hanya boleh masak sendiri atau yang disediakan kampus. Ini juga berlaku bagi mahasiswa UII yang ada disini," jelasnya.