Video tentang sekelompok DC yang diunggah di akun @merapi_uncover, Jumat (10/5/2024) menjadi viral. (Twitter/Merapi_uncover)
Peristiwa bermula ketika si pengunggah bersama keluarganya yang sedang berada di Yogyakarta, Senin (6/5/2024) lalu. Waktu itu, kendaraan saudaranya tiba-tiba dihadang oleh dua mobil dan dua sepeda motor yang ditumpangi sekitar 10 orang.
Dituliskan, seorang dari mereka menggedor kaca kendaraan dan menyuruh saudara si pengunggah untuk turun dari mobil sebelum menyodorkan berkas-berkas tunggakan.
"Berniat untuk menarik paksa mobil saudara saya yang dinaikinya tersebut, Padahal mobil tersebut bukan didapat dari leasing, melainkan dari pembelian pemilik showroom di Kota Bondowoso dengan BPKP dan faktur STNK atas nama Hamidah," tulisnya.
Salah seorang dari rombongan preman menunjukkan surat penarikan dari Kreditplus BPKB atas nama Kadek Manurung untuk penarikan mobil. Katanya, saudaranya dituding mengantongi BPKB palsu.
"Mirisnya, setelah kami bertanya kembali untuk pembuktian terbalik karena tuduhan BPKB saudara saya “palsu”, mereka berdalih bahwa karena kasus kredit macet ini dilimpahkan ke Polda Jatim, maka BPKB berada di Polda Jatim," ungkapnya.
Gerombolan pria tersebut baru pergi sesudah si pengunggah dan saudaranya menunjukkan bukti pembelian, surat-surat, hingga panggilan video dengan penjual mobil di depan petugas Ditlantas Polda DIY.
"Preman-preman tersebut meninggalkan tempat satu per-satu dengan alasan kasus ini biar kantor Kreditplus yang menindak lanjuti, dan akan menemui pihak showroom yang berada di Bondowoso (tanpa menanyakan nama showroomnya)," tandasnya.