Organda DIY Siapkan 2 Ribu Armada untuk Mudik Lebaran 2024
Ilustrasi. Sejumlah calon pemudik menunggu jadwal keberangkatan bus di Terminal Pondok Pinang, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (IDN Times/Herka Yanis)
Intinya Sih...
- Organda DIY siapkan 2.145 unit moda transportasi untuk angkutan mudik Lebaran 2024.
- Moda transportasi didominasi oleh AKDP, angkutan pariwisata resmi, AKAP, angkudes, taksi, dan angkutan perkotaan.
- Persiapan moda transportasi difokuskan pada keselamatan dan diprediksi peningkatan jumlah pemudik sebesar 5-10 persen dari tahun sebelumnya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Organisasi Angkutan Darat (Organda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan 2.145 unit moda transportasi untuk pelayanan angkutan mudik Lebaran 2024.
"Kami imbau untuk menyiapkan semua armadanya menyambut lonjakan penumpang di musim angkutan Lebaran 2024," kata Ketua Organda DIY, Adi Prasetyo, Kamis (27/3/2024).
1. AKDP dan angkutan pariwisata
Ilustrasi pemudik di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)Adi menjelaskan, sebanyak dua ribu lebih kendaraan tersebut didominasi moda angkutan kota dalam provinsi (AKDP), yakni 1.272 unit. Selain itu, angkutan pariwisata resmi sejumlah 350 unit. Kemudian, angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dipersiapkan 55 unit, angkutan pedesaan atau angkudes 139 unit, taksi 159 unit, dan angkutan perkotaan 172 unit.
"Termasuk Trans Jogja dan BTS," kata Adi.
2. Dipastikan siap angkut, siap jalan
Ilustrasi. Armada bus antar kota antar provinsi (AKAP) DAMRI. (dok. DAMRI)Adi menambahkan, moda transportasi itu dipersiapkan dengan memprioritaskan aspek keselamatan, alias sudah dicek kondisinya sebelum beroperasi.
Pengecekan kondisi kendaraan telah dilakukan, baik oleh pengelola maupun Dinas Perhubungan. Pemeriksaan meliputi aspek kelengkapan surat-menyurat sampai masa berlaku uji KIR kendaraan. Tak lupa, tes kesehatan pengemudi juga dilakukan dengan lembaga berwenang.
"Baik dari sisi teknis kendaraan, maupun awak atau kru kendaraan disiapkan dengan baik. Dari segi kesehatan awak, pengemudinya, krunya maupun primanya armada," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Melonjak, Harga Beras di DIY Disebut Mulai Turun
3. Naik maksimal 10 persen
Ilustrasi Terminal Giwangan, Yogyakarta. (IDN Times/Nindias Khalika)Lebih jauh, Organda DIY memprediksi adanya peningkatan jumlah pemudik pada Lebaran 2024 berkisar 5-10 persen. Pemudik diperkirakan paling banyak dari Jabodetabek, Surabaya, dan kota-kota di Sumatra.
"Puncak arus mudik kami perkirakan 7 April. Jumlah pemudik diperkirakan meningkat dibanding tahun lalu sebesar 5 persen," pungkasnya.
Baca Juga: Mudik ke Sleman, Dishub Minta Hindari 2 Jalur Berbahaya Ini
