Yogyakarta, IDN Times - Ketua Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta Noor Iza mengatakan pihaknya masih menelusuri dugaan pelecehan seksual bermodus pasang kamera toilet yang terjadi di kampusnya.
"Kalau kami sudah menelusuri, nanti kan tinggal tindak lanjutnya. Kalau mau menanyakan satu per satu kan untuk lebih clear-nya harus menelusuri dulu," kata Noor saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Senin (4/9/2023).
Kampus melalui tim pencari fakta masih mengumpulkan bukti. Oleh karena pihaknya ini belum menyimpulkan ada tidaknya dugaan pelecehan seksual di lingkungan STMM Yogyakarta.
"Kami cek dulu. Misalnya, terjadi atau tidak terjadi kan bisa dilihat dari tanda-tanda yang ada. Misalnya ada ada orang kok raut muka gimana-gimana. Kita harus cek ricek. Itu kan tidak mudah," tegasnya.