Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Sleman, IDN Times - Tim Pemakaman BPBD Kabupaten Sleman selama bulan Februari 2022, memakamkan sebanyak 71 jenazah dengan protokol COVID-19. Koordinator Posko Dekontaminasi COVID-19, BPBD Sleman, Vincentius Lilik Resmiyanto menjelaskan, angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan Januari 2022.

"Bulan Januari selama sebulan ada delapan pemakaman. Februari ini ada kenaikan," ungkapnya pada Senin (28/2/2022).

1. Pemakaman terbanyak dilakukan di Depok

Ilustrasi tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 mengusung jenazah pasien positif COVID-19. (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Selama bulan Februari 2022, dari 71 kasus meninggal dunia akibat COVID-19, pemakaman paling banyak dilakukan di Kapanewon Depok. "Sampai hari ini 71 pemakaman, Kapanewon Depok paling banyak," terangnya.

Dalam satu hari, tim paling banyak memakamkan sebanyak sembilan jenazah. 

2. Kasus meninggal kebanyakan pasien memiliki komorbid

ilustrasi ruang isolasi (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)

Menurut Lilik, mayoritas jenazah yang dimakamkan sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit. Adapun jumlah pasien COVID-19 meninggal dunia yang sedang mengalami isolasi mandiri, terdapat tujuh hingga delapan jenazah.

"(Pasien) kebanyakan komorbid, di bawa ke rumah sakit tidak tertolong," paparnya.

3. Angka kematian saat ini lebih kecil dibanding varian Delta

Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Meski jumlah pemakaman mengalami kenaikan dibanding Januari 2022, angka kematian jauh lebih kecil dibanding saat varian Delta. Menurut Lilik, saat varian Delta, dalam sehari pihaknya sempat memakamkan hingga 20 kali pasien isoman.

"Kalau saat Delta, (bisa memakamkan) isoman sehari bisa 20," tuturnya.

Editorial Team