Supriyanto mengatakan, dari tiket yang terjual, penumpang memilih melakukan perjalanan mudik saat mendekati momen Lebaran atau akhir April. Sedangkan arus balik terjadi pada 7-8 Mei.
"Jika tiket untuk tanggal-tanggal favorit tersebut sudah terjual, maka penumpang dapat mencari tanggal alternatif untuk mudik atau balik," katanya.
Tiket untuk masa angkutan Lebaran, kata Supriyanto, sudah dijual sejak H-45 keberangkatan. Masyarakat dapat melakukan pembelian lewat aplikasi KAI Access maupun kanal penjualan tiket resmi lainnya.
Ia juga menyarankan penumpang untuk memanfaatkan fitur Connecting Train pada aplikasi KAI Access. Di sana, calon penumpang akan diberikan alternatif perjalanan kereta api dengan mengombinasikan jadwal kereta yang tersedia.
Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, PT KAI juga menyiapkan kereta tambahan. Ini akan diinformasikan di kemudian hari, termasuk ketersediaan tiketnya.