Stabilkan Harga Pangan di Sleman, Bulog Gelar 2 Kali Operasi Pasar

25 Sep 2023, 20:23 WIB

Ilustrasi operasi pasar untuk menekan angka inflasi (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Sleman, IDN Times - Operasi pasar digelar di wilayah Sleman untuk menstabilkan harga pangan. Pemimpin Wilayah Bulog Kanwil Yogyakarta Ali Ahmad Najih Amsari menjelaskan Bulog bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman melaksanakan dua kali pasar murah tahap pertama pada 25 September dan 6 Oktober 2023 dalam rangka stabilisasi harga pangan di wilayah itu.

"Pasar murah dilaksanakan sebanyak dua tahap, tahap pertama pada 25 September sampai 6 Oktober. Sedangkan untuk tahap kedua dilaksanakan pada Desember, menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," kata Ali Ahmad, dikutip Antara, Senin (25/9/2023).

1. Bulog sediakan 86 ribu kg beras untuk stabilkan pangan

Distribusi beras dari gudang bulog. Dok. Bulog

Ali Ahmad Najih Amsari menjelaskan selama pasar murah, Bulog Yogyakarta menyediakan Beras Medium Program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 86 ribu kilogram dengan harga Rp51 ribu per lima kilogram.

"Selain itu, Bulog menyediakan berbagai komoditas dengan harga khusus dari Pemkab Sleman untuk pasar murah yaitu Beras Premium BAWANA, harga Rp59 ribu per lima kilogram dan BerasKita harga Rp58 ribu per lima kilogram dengan total sebanyak 17 ribu kilogram," ujarnya.

2. Bulog juga sediakan gula dan minyak

Minyak goreng curah merek Minyak Kita (IDN Times/Fariz Fardianto)

Menurut Ali Ahmad Najih Amsari, selain beras, Buloh juga menyediakan gula pasir ManisKita dengan harga Rp12 ribu per kilogram sebanyak 10.200 kilogram. Kemudian, minyak goreng MinyaKita harga Rp11.500 per liter sebanyak 20.400 liter , serta tepung terigu harga Rp8.500 per kilogram sebanyak 3.400 kilogram.

"Harapannya, seluruh masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan pasar murah ini untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok sehari-hari," katanya.

3. Bulog salurkan bantuan pangan beras

Penyaluran bantuan sosial (bansos) beras di Balikpapan, Kalimantan Timur. (dok. Bulog)

Ali Ahmad menambahkan pihaknya juga menggelontorkan stok beras cadangan beras pemerintah (CBP) untuk Bantuan Pangan Beras kepada 357.380 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau sejumlah 3.573 ton selama tiga bulan mulai September hingga November 2023

"Bulog Yogyakarta juga menyalurkan Beras Program SPHP kepada masyarakat melalui pasar tradisional dan ritel modern sebanyak 8.346 ton (dari Januari sampai 22 September 2023) melalui jaringan Toko Pangan Kita (TPK) sebanyak 261 titik kios yang tersebar di seluruh pasar tradisional di wilayah Yogyakarta," ujarnya.