Terjaring, Puluhan Kendaraan Pelat AB Diminta Putar Balik di Sleman

Penyekatan pemudik masih terus dilakukan

Sleman, IDN Times - Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman bersama dengan instansi terkait terus melakukan pemeriksaan kendaraan di perbatasan Sleman selama masa larangan mudik Lebaran 2021.

Dari hasil pemeriksaan kendaraan di pos perbatasan Tempel pada Hari Minggu (16/5/2021) ada ratusan kendaraan yang diminta untuk putar balik. Puluhan di antaranya adalah pelat AB.

1. Ada 142 kendaraan yang diminta putar balik

Terjaring, Puluhan Kendaraan Pelat AB Diminta Putar Balik di SlemanPetugas Polres Blitar melakukan pemeriksaan di pos penyekatan. IDN Times/ istimewa

Arip Pramana, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman mengungkapkan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pada pukul 09.00 hingga 11.00 WIB, ada sebanyak 83 kendaraan yang diminta putar balik dari 194 kendaraan yang diperiksa.

Lalu, pada pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB ada sebanyak 59 kendaraan yang diminta putar balik dari total 220 kendaraan yang diperiksa.

"Jumlah Kendaraan pelat Nomor AB yang diperintahkan putar balik adalah 59 kendaraan," ungkapnya pada Minggu (16/5/2021).

2. Rata-rata yang diminta putar balik plat AB

Terjaring, Puluhan Kendaraan Pelat AB Diminta Putar Balik di SlemanPetugas melakukan pemeriksaan di exit tol Karanglo, Singosari. Dok/istimewa

Menurut Arip, rata-rata kendaraan yang diperintahkan putar balik berasal dari pelat nomor AB. Dia menjelaskan, untuk kendaraan pelat nomor AB yang akan bekerja di luar wilayah, diminta untuk menunjukkan surat tugas.

"Kendaraan pelat AB yang dengan tujuan bekerja di luar wilayah DIY diperintahkan untuk lanjut dengan dasar surat tugas," katanya.

3. Lakukan rapid test acak, satu orang positif

Terjaring, Puluhan Kendaraan Pelat AB Diminta Putar Balik di SlemanIlustrasi tes cepat antigen (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Arip menjelaskan, selain melakukan pemeriksaan kendaraan, petugas juga melakukan pemeriksaan rapid test secara acak. Dari total 52 orang yang diperiksa, ada 1 orang yang dinyatakan positif COVID-19.

"Pelaksanaan rapid tes acak jumlah 52. Negatif ada 51. Positif ada satu," paparnya.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya