Potret Pendaki di Merapi, TNGM Heran Lereng Gunung Masih Banyak Rumput

Ragukan potret diambil hari Minggu (15/8/2021)   

Sleman, IDN Times - Potret pendaki gunung di lereng Merapi beredar di sosial media. Dua potret dibagikan akun Twiter @Merapi_uncover, memperlihatkan seorang laki-laki memakai kaos berwarna hitam, dilengkapi kemeja motif kotak-kotak lengan panjang, sambil membawa tas ransel hitam serta penutup hidung dan mulut lengkap dengan kacamata gelap.  

Di bagian potret pertama terdapatkan tulisan "Tik-tokan di cafe (X), Tik-tokan di gunung lagi erupsi (√)" . Sedangkan yang kedua tertulis "Kemarin 15 Agustus 2021. Blas ra enek uwong. Nk puncak suarane gemurung".

Baca Juga: Merapi Semburkan Awan Panas Guguran hingga 3,5 Kilometer 

1. Ragukan potret diambil 1 hari lalu

Potret Pendaki di Merapi, TNGM Heran Lereng Gunung Masih Banyak RumputTwitter: @Merapi_Uncover

Dikonirmasi tentang potret tersebut, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Akhmadi menjelaskan pihaknya sudah berbicara dengan masyarakat dan pihak basecamp. 

"Terkait dengan foto yang ramai beredar tersebut, sebatas konfirmasi dan pembahasan dengan mitra yaitu masyarakat dan basecamp. Kami meragukan foto tersebut diambil saat sekarang. Asumsi kami itu foto lama," ungkapnya pada Senin (16/8/2021).

2. Gambar sekitar lereng dan puncak berbeda dengan kondisi saat ini

Potret Pendaki di Merapi, TNGM Heran Lereng Gunung Masih Banyak RumputTwitter: @Merapi_Uncover

Berrdasarkan kondisi sekitar tempat foto diambil, Akhmadi meragukan pengambilan gambar dilakukan hari Minggu (15/8/2021). Pasalnya kondisi rumput terlihat masih banyak, padahal saat ini di lereng gunung hampir tidak ada rumput karena sering terjadi awan panas guguran. Kondisi puncak juga diakui jauh berbeda dengan saat ini. 

"Saat ini kondisi puncak dominan putih atau abu-abu karena terus terkena material erupsi yang saat ini relatif rutin terjadi," katanya.

3. Dari pantauan CCTV tidak ada rekaman pendakian

Potret Pendaki di Merapi, TNGM Heran Lereng Gunung Masih Banyak RumputTwitter: @Merapi_Uncover

Selain melakukan konfirmasi dan analisa, TNGM melakukan pemantauan CCTV di jalur menuju Pasar Bubrah. Hasilnya tidak ada rekaman pendakian.

"Selain analisa, informasi dari para mitra, tim patroli, serta pantauan CCTV tidak ada rekaman kejadian ada pendaki di Pasar Bubrah," jelasnya.

4. TNGM lakukan patroli dan penjagaan rutin

Potret Pendaki di Merapi, TNGM Heran Lereng Gunung Masih Banyak RumputANTARA FOTO/Agus Sarnyata

Akhmadi menyampaikan saat ini TNGM bersama para mitra, instansi tingkat kecamatan terus melakukan patroli, penjagaan rutin dan pengamanan jalur pendakian sejak 9 Agustus dan setelah tanggal 17 Agustus 2021. Jalur yang dijaga yaitu pendakian melewati Selo Boyolali, Sapuangin Klaten dan Kinaharjo Cangkringan.

Pihak TNGM bekerja sama dengan mitra anggota MMP ( Masyarakat Mitra Polhut) juga membantu penjagaan di jalur lain yang berpotensi sebagai jalur naik pengunjung yang nekat.

"Informasi larangan mendaki juga disebarluaskan melalui medsos, juga di lapangan berupa spanduk-spanduk larangan pendakian masih ditutup," paparnya.

 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya