Kasus COVID-19 Menanjak, RS di Sleman Siap-Siap
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Sejumlah rumah sakit di Kabupaten Sleman mulai mempersiapkan diri menghadapi adanya lonjakan kasus COVID-19. Direktur Utama RSUD Prambanan, Wisnu Murti Yani, mengungkapkan sejumlah persiapan telah dilakukan, baik dari SDM maupun sarana prasarana rumah sakit.
Baca Juga: Kembali Membara, 21 Kalurahan di Sleman Zona Merah COVID-19
1. Tambah sejumlah SDM di beberapa bangsal
Wisnu menjelaskan, pihaknya telah melakukan penambahan SDM untuk ditempatkan di beberapa bangsal COVID-19. SDM tersebut juga telah diberikan pelatihan dan pemahaman mengenai penanganan COVID-19.
"Kami sudah merapatkan barisan, menambahkan SDM di beberapa bangsal COVID-19," ungkapnya pada Rabu (2/2/2022).
2. Ruang keperawatan sudah disiapkan
Wisnu menyampaikan, untuk bangsal penanganan COVID-19 juga telah disiapkan. Seperti di Bangsal Candi Abang, yang telah disediakan enam tempat tidur yang disertai ventilator. Dua di antaranya merupakan ruang perawatan bertekanan negatif.
"Jika itu tidak mencukupi, maka bangsal Candi Ijo yang isinya 12 bed, kemudian bangsal lainnya yang isinya 18 bed, sudah kami siapkan untuk penanganan COVID-19," terangnya.
3. RSUD Sleman siapkan 33 tempat tidur
Tidak berbeda jauh, RSUD Sleman juga telah melakukan sejumlah persiapan menghadapi lonjakan kasus COVID-19. Direktur Utama RSUD Sleman Novita Krisnaeni mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 33 tempat tidur khusus diperuntukkan bagi pasien COVID-19.
"Nah selain di situ, kalau nanti memang kasusnya banyak, bangsal lainpun sudah kami siapkan untuk COVID-19," terangnya.
Lebih lanjut, Novita menerangkan jika RSUD Sleman juga menyediakan bangsal khusus bagi pasien COVID-19 yang membutuhkan ruang bersalin, cuci darah dan pelayanan medis lainnya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Sekolah Swasta di Sleman, 40 Orang Positif