Gunakan Google Translate Untuk Komunikasi dengan WNA Suspect Covid-19

Pihak rumah sakit masih menunggu hasil lab

Sleman, IDN Times - Sampai saat ini, RSUP dr Sardjito masih merawat satu pasien suspect Covid-19. Pasien yang diketahui merupakan mahasiswa Jepang yang sedang berwisata di Yogyakarta ini diketahui mulai dirawat pada tanggal 3 Maret 2020 pukul 15.30 WIB.

Baca Juga: Ini Penjelasan Sardjito, Jenazah Negatif Corona Dibungkus Pelindung   

1. Kondisi sudah mulai membaik

Gunakan Google Translate Untuk Komunikasi dengan WNA Suspect Covid-19Ruang isolasi RSUP dr Sardjito. IDN Times/Siti Umaiyah

Keterangan dr Ika Trisnawati, Spesialis Paru, RSUP dr. Sardjito menjelaskan, saat ini kondisi pasien yang bersangkutan sudah mulai membaik. Namun, untuk hasil dari pemeriksaan apakah mahasiswa yang bersangkutan terjangkit Covid-19, pihak RSUP dr. Sardjito masih menunggu hasil dari Litbangkes, Kementerian Kesehatan.

"Kondisi terakhir, mahasiswa Jepang tersebut sudah tidak panas dan kondisi stabil. Tim medis telah melakukan lab swab covid dan serum, rontgen dan pemeriksaan laboratorium rutin," ungkapnya pada Jumat (6/3).

2. Gunakan bantuan google translate untuk komunikasi

Gunakan Google Translate Untuk Komunikasi dengan WNA Suspect Covid-19Jumpa pers di RSUP dr. Sardjito. IDN Times/Siti Umaiyah

Ika mengungkapkan, karena mahasiswa yang bersangkutan tidak bisa menggunakan bahasa Inggris dengan baik, pihaknya terpaksa meminta bantuan Google translate untuk berkomunikasi. Baik dengan perawat maupun dengan dokter.

"Sudah diberikan edukasi, sekarang jauh lebih rileks. Untuk komunikasi, kita gunakan Google translate. Sekarang sudah tidak ada kendala saat berkomunikasi dengan perawat atau dokter," terangnya.

3. Bukan mahasiswa pertukaran pelajar dengan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)

Gunakan Google Translate Untuk Komunikasi dengan WNA Suspect Covid-19RSUP dr. Sardjito. IDN Times/Siti Umaiyah

Sementara itu, Banu Hermawan, Kepala Hukum dan Humas RSUP dr. Sardjito menjelaskan, mahasiswa yang bersangkutan bukanlah mahasiswa pertukaran pelajar dengan UNY, seperti pada pemberitaan yang sudah-sudah. Menurut Banu, untuk hasil dari laboratorium sendiri akan keluar 1-2 hari lagi.

"Saat ini yang bersangkutan masih dirawat di Ruang Isolasi RSUP dr. Sardjito. Adapun hasil pemeriksaan swab covid belum keluar dari Litbangkes," jelasnya.

Baca Juga: Antisipasi Corona, Prambanan Mulai Periksa Suhu Badan Wisman  

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya