Persawahan di wilayah Kapanewon Godean. (Arianto/IDNTIMES.com)
Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman telah melakukan mitigasi. Berupa penyediaan pompa air, sumur ladang, irigasi air tanah dalam dan irigasi perpompaan. Ini sebagai solusi tak adanya aliran irigasi dari Selokan Van Der Wijck.
Mitigasi ini juga berlaku untuk kawasan Sleman secara umum. Ini karena BBWSO juga menutup saluran irigasi Selokan Mataram mulai 16 Oktober 2024 dengan jangka waktu hingga 1,5 bulan.
“Tahun 2023 sudah ada pompa air 53 unit. Tahun ini tambah 17 unit, lalu sumur ladang lebih dari 37 unit. Sumur irigasi air tanah dalam tiap tahun ada penambahan 3 unit lebih, ada 3 unit irigasi perpompaan dengan sumber air dari air permukaan. Semoga cukup selama penutupan saluran irigasi,” ujarnya.