Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
default-image.png
Default Image IDN

Sleman, IDN Times - Awan panas kembali meluncur dari puncak Gunung Merapi dengan jarak hingga 2.000 meter pada Sabtu (12/6/2021) pagi. Dari pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), awan panas tersebut terjadi pukul 08.30 WIB dan tercatat di seismogram dengan amplitudo 67 mm.

"Tercatat di seismogram dengan amplitudo 67 mm dan durasi 155 detik. Visual kabut, estimasi jarak luncur 2.000 m ke arah Barat Daya," ungkap Kepala BPPTKG, Hanik Humaida pada Sabtu.

1. Seminggu terakhir, BPPTKG catat Merapi keluarkan 12 kali awan panas

Default Image IDN

Hanik mengungkapkan, selama satu minggu terakhir, BPPTKG mencatat Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran sebanyak 12 kali. Dari total 12 guguran tersebut, teramati jarak luncur maksimal mencapai 1.600 meter ke arah Barat Daya dan 1.000 meter ke Tenggara. Selain itu, guguran lava juga teramati.

"Guguran lava teramati sebanyak 52 kali ke arah Barat Daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter dan 3 kali ke arah tenggara dengan jarak luncur 600 meter," katanya.

2. Intensitas kegempaan minggu ini lebih tinggi

Editorial Team

Tonton lebih seru di