Dukung Bangkitnya UMKM dan Pariwisata di Sleman, Gojek Luncurkan J3K

Standar protokol baru untuk mitra dan pelanggan Gojek

Sleman, IDN Times - Industri pariwisata dan UMKM di Yogyakarta dan Sleman khususnya mulai bangkit di masa adaptasi kebiasaan baru. 

Berkaitan dengan industri pariwisata dan UMKM, Gojek memperkenalkan inisiatif Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan (J3K).

Baca Juga: Weekend Kemarin, Jumlah Wisatawan di DIY Mencapai Hampir 40 Ribu

1. Sebagai bentuk dukungan bangkitnya industri UMKM dan pariwisata di Yogyakarta

Dukung Bangkitnya UMKM dan Pariwisata di Sleman, Gojek Luncurkan J3KPenyerahan portable wastafel dari pihak Gojek kepada Bupati Sleman - IDN Times/Rijalu Ahimsa

Peluncuran J3K dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Sleman oleh Bupati Sleman, Drs H. Sri Purnomo M.Si, pada Selasa (18/8/2020), dengan dihadiri juga oleh Becquini Akbar, VP Regional Strategy Gojek Jabar & Jateng DIY.

Peluncuran J3K ditandai dengan penyerahan wastafel portabel untuk daerah wisata di Sleman, serta memperkuat protokol kesehatan di ekosistem Gojek sebagai standar baru layanan Gojek, sehingga pengguna dan mitra tidak dikenakan biaya tambahan.

Becquini mengatakan bahwa inisiatif Gojek meluncurkan J3K ini merupakan bentuk kesiapan Gojek mendukung bangkitnya industri UMKM dan pariwisata di Yogyakarta yang mulai bangkit di era kenormalan baru.

"Di tengah situasi pandemik ini, kami juga memahami bahwa pariwisata menjadi salah satu sektor yang terkena imbas cukup dalam. Melalui protokol J3K yang melibatkan seluruh elemen super app yaitu mitra driver, mitra GoFood, dan pelanggan, kami siap untuk mendukung pariwisata di Sleman khususnya dan DIY bangkit kembali," ucapnya dalam acara peluncuran J3K.

Melalui protokol ini, Becquini juga mengatakan bahwa Gojek memperkuat standar pelayanannya dengan menerapkan protokol kesehatan yang merujuk pada rekomendasi Kementerian Kesehatan RI dan Badan Kesehatan Dunia (WHO). 

2. J3K meliputi jaga kesehatan, kebersihan, dan keamanan bagi mitra dan pelanggan Gojek

Dukung Bangkitnya UMKM dan Pariwisata di Sleman, Gojek Luncurkan J3KSimulasi pengecekan suhu tubuh driver GoCar sebagai bentuk penerapan J3K - IDN Times/Rijalu Ahimsa

Protokol J3K ini ditujukan untuk mitra maupun pelanggan Gojek. Protokol ini meliputi Jaga Kesehatan, di mana didalamnya merupakan penerapan gaya hidup sehat bagi para mitra yang melayani para pelanggan setiap hari.

Salah satu inisiatif Jaga Kesehatan adalah mewajibkan pengecekan suhu tubuh bagi driver melalui 6 titik Posko Aman J3K di kota Yogyakarta, serta kewajiban pengecekan suhu tubuh bagi karyawan mitra usaha GoFood, juga memberikan informasi prosedur kesehatan kepada pelanggan melalui shuffle card di aplikasi Gojek. 

Sedangkan Jaga Kebersihan merupakan program untuk memastikan kebersihan ekosistem, salah satunya dengan membuat Posko Aman J3K sebagai tempat melakukan disinfeksi kendaraan, pendistribusian masker, hairnet, tisu, dan hand sanitizer bagi para driver secara gratis.

Selain itu J3K juga termasuk dalam Jaga Keamanan yang merupakan program untuk memberikan perlindungan dan keamanan bersama. Pihak Gojek memberikan informasi suhu tubuh driver dan status disinfeksi kendaraan yang dapat dilihat pelanggan melalui aplikasi.

Selain itu pihak Gojek juga tengah menguji coba sekat pelindung di GoCar dan GoRide untuk menjaga kontak fisik antara driver dengan penumpang, serta kewajiban driver menggunakan masker, imbauan penumpang membawa helm SNI milik pribadi, dan pembagian hairnet secara gratis kepada penumpang.

3. Tak hanya GoCar dan GoRide saja, GoFood pun terapkan protokol J3K

Dukung Bangkitnya UMKM dan Pariwisata di Sleman, Gojek Luncurkan J3KSimulasi mitra GoFood menerapkan J3K saat memroses pesanan pelanggan - IDN Times/Rijalu Ahimsa

GoFood juga tak luput dari inisiatif J3K ini. Melalui prosedur jaga keamanannya juga dioptimalkan untuk layanan pesan antar makanan. Pengantaran tanpa kontak fisik melalui opsi pesan cepat pada fitur chat di dalam pesanan antara pelanggan dengan driver sudah dilakukan selama pandemik corona. Selain itu hal ini juga berlaku untuk GoSend, GoShop, dan GoMart.

Becquini juga menambahkan bahwa pengguna layanan ini diimbau untuk lebih menggunakan fitur GoPay agar dapat menghindari kontak fisik.

“Kami juga mendorong agar pelanggan dapat mengutamakan transaksi menggunakan GoPay untuk menghindari kontak fisik, baik untuk transaksi layanan Gojek atau transaksi di merchant online atau offline,” ucapnya.

Mitra GoFood pun diberikan fasilitas untuk menjaga keamanan dengan protokol kesehatan berupa masker, face shield, hingga sarung tangan dalam proses pengemasan makanan pesanan pelanggan.

4. Sri Purnomo mengapresiasi langkah Gojek

Dukung Bangkitnya UMKM dan Pariwisata di Sleman, Gojek Luncurkan J3KSri Purnomo mencoba protokol J3K - IDN Times/Rijalu Ahimsa

Bupati Sleman, Sri Purnomo, sempat mencoba langsung simulasi J3K yang diadakan pihak Gojek. Beliau menanggapi positif langkah J3K dari Gojek dan mengapresiasinya.

"Program Gojek J3K itu sangat bagus sekali, artinya memberikan kepastian kepada pelanggan bahwa orang yang menggunakan jasa Gojek itu baik yang menggunakan mobil maupun menggunakan kendaraan sepeda motor sangat protektif baik dari driver-nya maupun fasilitas yang diberikan," ucapnya saat menghadiri acara peluncuran J3K di Pendopo Kabupaten Sleman.

Sri Purnomo juga mengatakan bahwa langkah ini bisa membantu sektor pariwisata Sleman yang mulai bangkit karena membuat pengunjung tempat pariwisata di Sleman sudah tidak ragu lagi dari segi kesehatan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata menggunakan layanan Gojek melalui J3K yang dilakukan.

Baca Juga: 75 Tahun Merdeka, Ini Harapan Ketua BEM se-Tanah Air bagi Indonesia

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya